Produksi Padi Tabalong Meningkat 11,8 Persen

oleh
oleh

Produksi padi di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, pada 2010 meningkat 11,8 persen dan mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat atas keberhasilan itu. <p style="text-align: justify;">Menurut Kasi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Tanaman Pangan, Peternakan dan Perikanan (Distanakkan), Syam’ani, produksi meningkat dari 129.096 ton gabah kering giling (GKG) menjadi 144.370 ton terlaksana berkat penggunaan bibit, ekstensifikasi serta pengolahan pascapanen.<br /><br />"Untuk kedua kalinya Tabalong mendapatkan penghargaan untuk peningkatan produksi padi dari pemerintah pusat dan saat ini mencapai 11,83 persen," jelas Syam’ani, Selasa di Tanjung.<br /><br />Penghargaan peningkatan produksi padi diterima langsung oleh Bupati Tabalong, Rachman Ramsyi yang diserahkan Menteri Pertanian Dr Ir Suswono MMA beberapa waktu lalu.<br /><br />Bupati Tabalong, Rachman Ramsyi mengungkapkan penghargaan yang diterima Tabalong merupakan prestasi dalam peningkatan produksi beras nasional (P2BN) 2010.<br /><br />"Alhamdulillah, Tabalong bisa mendapatkan penghargaan untuk peningkatan produksi beras nasional dan prestasi ini bisa jadi motivasi kita untuk terus mengembangkan sektor pertanian di Tabalong," ujar Rachman.<br /><br />Sebelumnya Kadistanakkan, Saleh mengatakan peningkatan produksi padi dilakukan melalui kegiatan optimalisasi lahan sawah baik di wilayah tengah, selatan dan Utara.<br /><br />Mengingat Tabalong menargetkan penambahan produksi padi sekitar 36.610 ton gabah kering giling (GKG) atau produktivitas 4 ton per hektare dengan indeks pertanaman 175 persen.<br /><br />"Kegiatan perluasan atau optimalisasi lahan sawah memang terus dilaksanakan guna peningkatan produksi padi," ujar Saleh. <strong>(das/ant)</strong></p>