Puncak arus balik Lebaran 2014, dari arah pantai utara Provinsi Kalimantan Barat, seperti dari Sambas, Kota Singkawang dan Bengkayang tujuan Kota Pontianak diperkirakan pada hari Minggu (3/8), kata Kepala Terminal Batu Layang Pontianak, Burhan. <p style="text-align: justify;">"Kami perkirakan puncak arus balik Lebaran tahun ini, hari Minggu, karena Senin (4/8) pegawai negeri sipil (PNS) sudah masuk kerja setelah selesai libur panjang Lebaran," kata Burhan saat dihubungi di Pontianak, Rabu.<br /><br />Ia menjelaskan, bus antarkota dalam provinsi yang melayani jurusan Pontianak tujuan Pantura dan sebaliknya rata-rata saat ini masih sepi penumpang.<br /><br />"Rata-rata bus hanya membawa lima sampai 10 penumpang dari kapasitas bus sekitar 25 hingga 30 penumpang," ungkapnya.<br /><br />Burhan menambahkan, pada puncak arus balik Lebaran Kalbar, selain pemudik yang menggunakan jasa bus, juga akan lebih ramai yang menggunakan kendaraan pribadi, baik menggunakan roda dua dan empat.<br /><br />"Biasanya pada puncak arus balik Lebaran itu, pada titik-titik tertentu akan terjadi kemacetan, seperti di tempat-tempat wisata, dan tempat keramaian lainnya," kata Burhan.<br /><br />Sebelumnya, Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengancam akan memberikan sanksi tegas kepada PNS di lingkungan Pemerintah Kota setempat yang memperpanjang libur Lebaran.<br /><br />"Bagi PNS yang memperpanjang libur Lebaran, maka PNS tersebut akan diberikan sanksi tegas dan berat. Kalau dia memegang jabatan maka akan dicopot dari jabatannya," katanya.<br /><br />Ia menjelaskan tahun lalu ada seorang pejabat SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) Kota Pontianak yang di copot hanya karena gara-gara mengajukan cuti pada Lebaran.<br /><br />"Saya sudah mengeluarkan imbauan kepada PNS dan pejabat di SKPD agar tidak mengajukan cuti Lebaran. Tiba-tiba oknum pejabat itu, tetap mengajukan cuti, sehingga langsung di copot dari jabatan sebelumnya," ungkap Sutarmidji. <strong>(das/ant)</strong></p> <p style="text-align: justify;"><strong>Poto Dok Tempo.co<br /></strong></p>