Inilah kenyataannya, bahwa wilayah perbatasan yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu khususnya di Kecamatan Puring Kencana masih jauh tertinggal, pasalnya infrastruktur jalan hingga saat ini masih rusak parah. <p style="text-align: justify;">Sejumlah sungai sepanjang jalan menuju pusat Kecamatan Puring Kencana belum ada jembatan, selain itu masyarakat di kecamatan Puring Kencana juga harus hidup dalam kegelapan dimalam hari karena hingga kini belum teraliri listrik, belum lagi jaringan komunikasi yang sama sekali tidak ada,membuat kehidupan masyarakat di Kecamatan Puring Kencana terisolir dibandingkan kecamatan-kecamatan yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu. <br /><br />Kepada Mediator Fransikus Jamayung selaku Camat Puring Kecana menuturkan bahwa betapa memprihatinkannya kehidupan masyarakat di Kecamatan tersebut, masyarakat harus bertahan diserba kekurangan yang hingga saat ini perhatian Pemerintah masih jauh kurang. <br /><br />“Bertahun-tahun kondisi jalan menuju kecamatan paling ujung di Kapuas Hulu ini yang berbatasan langsung dengan Malaysia sungguh memprihatinkan, penuh dengan berbabatuan terjal, belum lagi sungai sepanjang jalan yang belum ada jembatan semakin mempersulit transposrtasi masyarakat,” tutur Jamayung yang sudah 2 tahun menjabat camat Puring. <br /><br />Lebih lanjut Jamayung mengatakan bahwa saat ini jalan tersebut sudah dilakukan perbaikan dari Desa Kedang 8 kilo meter, sisanya ke pusat kecamatan Puring Kencana kurang lebih sepanjang 6,4 Kilo meter. Sementara jembatan belum ada dibangun hampir semua sungai disepanjang jalan tersebut belum ada jembatan. <br /><br />“Tahun ini memang sudah ada perbaikan, namun belum sepenuhnya selesai meunju pusat kecamatan, sedangkan jembatan sama sekali belum ada yang dibangun,salah satunya yang menjadi kendala jika musim penghujuan kendaraan tidak bisa melewati sungai-sungai tersebut,” jelasnya. <br /><br />Tidak hanya itu kata Jamayung masyarakat di Kecamatan Puring Kencana ini juga belum menikmati peneragan, karena sama sekali jaringan listrik belum masuk hingga Kecamatan Puring Kencana, adapun sejumlah rumah warga hanya memakai listrik disel, belum lagi jaringan komunikasi yang sama sekali tidak ada, membuat masyarakaat serba tertinggal selain tidak bisa menikmati kecanggihan teknologi masayarkat juga masih sangat-sangat jauh tertinggal. <br /><br />Untuk itu mewakil masyarakat Puring Kencana, Jamayung menyampaikan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, diataranya infrastruktur jalan, listrik, dan jaringan komunikasi. Sekiranya kata Jamayung Pemerintah harus lebih meningkakan perhatiannya terhadap Kecamatan Puring Kencana yang terletak paling ujung di wilayah perbatasan. <br /><br />“Kami sangat-sangat mengharapkan perhatian lebih dari Pemerintah, saat ini masyarakat hanya membutuhkan perhatian secepatnya seperti jalan, listrik dan jaringan komunikasi, itu menjadi kebutuhan masyarakat, Tidak banyak yang bisa Kami perbuat atas segala keterbatasan dan kekurangan, da Kami merasa Kecamatan Kami ini merupakan Kecamatan yang jah tertinggal dan terisolir,” tuntasnya. <strong>(phs)</strong></p>
