RPH Kapuas Hulu Hingga Kini Belum Berfungsi

oleh
oleh

Rumah Potong Hewan (RPH) Kabupaten Kapuas Hulu yang dibangun sejak Tahun 2008 lalu di Jalan Pesantren, Kedamin Kecamatan Putussibau selatan, hingga saat ini belum bisa difungsikan. <p style="text-align: justify;">Pasalnya masih banyak hal yang menjadi kedala, seperti alat dan mesin, aliran limbah, serta jalan menuju lokasi tersebut belum memenuhi syarat, tidak hanya itu saat ini listrik pun belum ada. <br /><br />Pernyataan ini dikatakan  Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Agutina Sri Rahayu,SP pada Dinas Pertanian, Pertahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kapuas Hulu, kepada Wartawan diruang kerjanya, Rabu (26/10).<br /> <br />Dituturkannya, bahwa untuk membangun RPH tersebut seharusnya memakan dana kurang lebih 1 milyar rupiah, dan hal tersebut salah satu kendala Kabupaten Kapuas Hulu, sebab dana terbatas.  sedangkan untuk tahap awal  pembangunan RPH dan rumah Administrasi yang sudah dilaksanakan memakan dana sebesar 215 juta rupiah, dan untuk tahap ke-2 pada Tahun 2011 ini dilakukan pembangunan instalansi air atau sumur dengan dana kurang lebih sekitar 99 juta rupiah.<br /><br />”Terus terang untuk membangun RPH itu memakan dana yang besar, untuk itu Kita lakukan secara bertahap,” jelasnya. <br /><br />Lebih lanjut, Agustina mengatakan dalam pembangunan RPH tersebut pihaknya tidak ada target, karena memang tidak bisa dipaksakan, terutama keterbatasan dana yang menjadi kendala, jadi terpaksa katanya selama ini hewan dipotong dimasing-masing pelaku usaha ternak yang ada. <br /><br />“Kita tidak bisa menargetkan karena memang dana Kita terbatas, sementara hal tersebut tidak bisa dianggarkan melalui DAK, jadi terpaksa RPH Kita hingga saat ini belum bisa difungsikan,” pungkasnya. <strong>(phs)</strong></p>