Rumah dinas kepala sekolah dan guru di Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) banyak yang rusak dan perlu mendapat perhatian pemerintah daerah. <p style="text-align: justify;">"Kondisi perumahan guru di sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Kapuas Tengah masih banyak yang kurang layak untuk ditempati," kata Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Didi Hartoyo di Kuala Kapuas, Rabu.<br /><br />Akibatnya, banyak guru yang ditempatkan sekolah yang ada di Kecamatan Kapuas Tengah tidak bertahan lama untuk melaksanakan tugas sebagai pendidik.<br /><br />"Kondisi ini mengakibatkan guru yang ditempatkan di daerah itu mengajukan pindah setelah melaksanakan tugas paling lama dua tahun mengajar," katanya.<br /><br />Salah satu contohnya, di Desa Tapen, kondisi perumahan guru di sekolah itu sudah tidak layak huni lagi dan perlu direhabilitasi.<br /><br />Untuk itu, kondisi perumahan guru di daerah itu agar mendapat prioritas dari pemerintah daerah untuk dilakukan rehabilitasi.<br /><br />Dia mengatakan, kebijakan pemerintah untuk pengangkatan tenaga guru pegawai negeri sipil berasal dari daerah setempat cukup tepat guna mengatasi kekurangan guru serta mengantisipasi permintaan pindah tugas.<br /><br />"Saat ini tenaga guru di Kecamatan Kapuas Tengah untuk semua jenjang pendidikan masih dirasa sangat kurang, ditambah lagi banyaknya guru yang mengajukan pindah tugas dengan berbagai alasan," katanya.<br /><br />Diharapkan, jika ada pengangkatan PNS untuk formasi guru agar pemerintah daerah memprioritaskan menerima tenaga guru dari daerah di mana sekolah itu berada.<br /><br />"Sarana dan prasarana pendidikan di sudah mengalami perbaikan. Hanya saja rumah dinas kepala sekolah dan guru serta jumlah tenaga guru ini yang kurang dan mempengaruhi upaya pemerintah daerah dalam peningkatan kualitas pendidikan di daerah itu," katanya. <strong>(das/ant)</strong></p>