Sebelas PAC PDIP Melawi Segel Sekretariat DPC

oleh
oleh

Sebanyak 11 Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai PDI Perjuangan di Melawi, Kalimantan Barat menyegel secretariat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Nanga Pinoh, Rabu (1/7/2015). <p style="text-align: justify;">Tindakan itu merupakan bentuk kekecewaan mereka dengan isu yang beredar melalui Blackberry Mesengger (BBM) tentang rekomendasi dari DPP kepada calon bupati dan wakil bupati yang bukan kader PDIP.<br /><br />“Penyegelannya pagi ini jam 9 tadi, kami mendapat isu surat rekomendasi melalui BBM yang bunyinya bahwa Panji dan Dadi sudah direkomendasi oleh DPP sebagai pasangan Calon yang diusung PDIP, bahkan sudah melakukan sekolah partai. <br /><br />Sementara kami dari PAC tidak ada diberi kabar, maka kami segel. Sebetulnya kami mengharapkan diantara 3 orang, yakni Kluisen, Malin dan Muchlis,” kata Awang, pengurus PAC PDIP Belimbing, ketika ditemui di kediaman Ketua DPC Melawi untuk menyelesaikan persoalan itu.<br /><br />Lebih lanjut Awang mengatakan, ketika Munas PDIP di Bali, Megawati mengatakan, bahwa calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung PDIP hanya kader PDIP. <br /><br />“Megawati ngomong saat Munas di Bali mengatakan, tidak boleh ada pasangan calon yang diusung apabila bukan kader PDIP. Namun kenyataannya ini boleh, makanya kami kecewa,” ucapnya.<br /><br />Awang menegaskan, jika memang surat rekomendasi itu dikeluarkan, maka para PAC PDIP yang ada di Melawi akan menarik diri alias mundur. <br /><br />“Jika memang benar surat rekomendasi itu, maka kami akan menarik diri,” ucapnya. <br /><br />Sementara Kluisen ketua DPC Kabupaten Melawi terkait dengan persoalan tersebut mengatakan, dirinya baru mengetahui bahwa sekretariat PDIP di segel, namun pihaknya belum mengetahui secara detail apa persoalan sebenarnya.<br /><br />“Katanya sih karena persoalan isu rekomendasi DPP PDIP kepada pasangan Panji-Dadi. Nah, tujuan surat itu ke DPC. Padahal kami sendiri belum menerima surat rekomendasi tersebut hingga hari ini, jelas Kluisen.<br /> <br />Lebih lanjut Kluisen mengatakan, dirinya memahami kalau mereka kecewa dengan isu tersebut, tapi jangan main segel. <br /><br />“Saya akan bicara dan meminta agar penyegelan itu dibuka, Saya juga akan melaporkan kejadian ini ke DPD PDIP Provinsi Kalbar,” ucapnya. <br /><br />Kluisen juga menyampaikan, jika isu surat rekomendasi itu memang benar, maka dirinya selaku Ketua DPC akan legowo menerima keputusan DPP tersebut, sebab itu sudah amanah partai yang harus dilaksanakan ditingkat bawah. <br /><br />“Jika memang benar, kita legowo menerimanya karena memang anamah partai,” terang Kluisen. (KN)</p>