Sejumlah Ruas Jalan Di Samarinda Tergenang

oleh
oleh

Sejumlah ruas jalan di Kota Samarinda, Kalimantan Timur tergenang, akibat hujan lebat melanda kawasan itu sejak Selasa malam (2/12) hingga Rabu pagi. <p style="text-align: justify;">"Hujan yang terdeteksi pada Selasa malam mulai berlangsung pukul 17. 00 hingga 20.00 Wita kemudian berlanjut sampai Rabu pagi sekitar pukul 08. 00 Wita," ungkap Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Temindung Samarinda, Sutrisno, Rabu sore.<br /><br />Berdasarkan pantauan, genangan air pada Selasa malam terlihat di kawasan Jalan Kesejahteraan yang merupakan jalur Samarinda-Bontang atau Simpang Empat Alaya hingga Lampake,.<br /><br />Genangan air setinggi lutut orang dewasa juga terlihat di Jalan Merdeka dan Jalan Ahmad Yani sementara di kawasan Jalan Gatot Subroto ketinggian air mencapai 30 senti meter dan di Jalan Damanhuri ketinggian air 30 hingga 50 sentimeter.<br /><br />Genangan air terparah berlangsung di Simpang Empat Jalan KH Wahid Hasyim dengan Jalan AW Syahranie dengan ketinggian air mencapai dada orang dewasa.<br /><br />Pada Rabu dinihari, genangan air di sejumlah kawasan di Kota Samarinda mulai terlihat surut.<br /><br />Namun, di sejumlah jalan protokol seperti Jalan Pangeran Antasari, Jalan Lambung Mangkurat, Jalan Gerilya, Jalan Juanda serta Jalan AW Syahranie genangan air dengan ketinggain 40 hingga 80 sentimeter masih terlihat hingga Rabu pagi.<br /><br />"Hujan yang berlangsung Selasa malam mulai pukul 19.00 hingga 20. 00 Wita masuk kategori dengan intensitas lebat dengan curah hujan 41,6 mili meter dan hujan yang berlangsung hingga Rabu pagi tergolong ringan hingga sedang dengan curah hujan 22,0 mili meter. Jadi, total intensitas hujan yang terjadi sepanjang Selasa malam hingga Rabu pagi mencapai 63, 6 mili meter," ujar Sutrisno.<br /><br />Tiupan angin yang berlangsung saat terjadinya hujan pada Selasa malam tambah Sutrisno mencapai 9 knot.<br /><br />"Tiupan angin hanya 9 knot dan itu terdeteksi di kawasan Bandara Temindung sementara di kawasan lainnya di Kota Samarinda tidak terdeteksi karena kami belum memiliki alat," kata Sutrisno.<br /><br />Pasang Sungai Mahakam tambah Sutrisno, juga diprediksi berlangsung pada Kamis (4/12) dan puncak pasang berlangsung sekitar pukul 17. 28 Wita dengan ketinggian 1,8 meter.<br /><br />"Besok (Rabu), pasang Sungai Mahakam diprediksi akan berlangsung dan pada pukul 06.06 ketinggian pasang berkisar 1,5 meter dan puncaknya Rabu sore pukul 17. 28 dengan ketinggian 1,8 meter," ungkap Sutrisno. (das/ant)</p>