Si Jago Merah Mengamuk di Samarinda Dan Balikpapan

oleh
oleh

Dua kota utama di Kaltim, yakni Samarinda dan Balikpapan, sejak sore sampai malam hari kemarin (27/1) diamuk api. <p style="text-align: justify;">Dilaporkan bahwa kasus pertama terjadi di Samarinda Kebakaran menghanguskan sedikitnya 20 rumah warga di Jalan Gatot Subroto Gang 2, Kelurahan Bandara, Kecamatan Samarinda Utara, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis sore. <br /><br />Kira-kira 22:00 Wita, sirine mobil pemadam kebakaran kembali terdengar untuk memadamkan percikan api yang mengeluarkan kepulan asap pekat di Kantor Bank Kaltim lantai tiga. Berkat kesikapan petugas akhirnya gedung bank "plat merah" tujuh lantai itu berhasil diselamatkan. <br /><br />Sekitar 22:30 kebakaran hebat kembali melanda kali ini terjadi di Balikpapan. Dalam kasus ini empat buah toko bahan bangunan di Km 0,5 Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan Utara, Balikpapan, Kamis malam hangus terbakar.. <br /><br />Bahkan, menurut sejumlah warga di sekitar lokasi kebakaran, mereka mendengar bunyi ledakan beberapa kali. Kemungkinan besar itu adalah ledakan dari tabung-tabung gas Elpiji mengingat salah satu toko yang terbakar adalah juga agen gas Elpiji. <br /><br />Toko yang menjual Elpiji mau tidak mau kemudian menjadi prioritas oleh para petugas PMK. Setelah mengguyur toko itu, tabung-tabung gas di dalamnya segera diungsikan keluar. <br /><br />Tidak kurang dari 12 unit mobil-mobil pemadam kebakaran di kerahkan. Selain mobil penyemprot, PMK juga dilengkapi dengan beberapa buah mobil-mobil tangki air berkapasitas mulai dari 5000 liter hingga 20.000 liter. <br /><br />Meski hanya empat buah toko, para petugas pemadam kebakaran perlu satu jam lebih untuk menguasai api hingga benar-benar tuntas. Menurut petugas, ini karena di dalam toko banyak benda-benda yang bisa jadi bahan bakar seperti cat, thinner, pipa-pipa paralon, hingga papan plywood. Warga, terutama yang rumah-rumahnya ada di belakang toko-toko tersebut sudah sempat mengungsi. <br /><br />Polisi menutup Jalan Soekarno-Hatta mulai dari Simpangan Rapak hingga muara Straat IV atau Jalan Indrakila. Arus lalu lintas menuju dalam kota dialirkan ke Indrakila tersebut. <br /><br />sementara ini, belum diketahui berapa kerugian yang diderita para pemilik toko?mereka yang juga tinggal di lantai dua bangunan-bangunan tersebut. <strong>(das/ant)</strong></p>