Keberadaan Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kapuas Hulu telah diakui secara legalitas formal, oleh karenanya kelompok KTNA Kapuas Hulu yang merupakan pelaku utama dan pelaku usaha dalam pembangunan sosial ekonomi pertanian, harus mampu memupuk hubungan kerjasama yang harmonis da sinergis dengan semua pihak. <p style="text-align: justify;">“Kepada lembaga atau institusi Pembina kelompok KTNA, Saya instruksikan agar selalu memfasilitasi dan membina, sehingga terciptanya kesinambungan pembangunan pertanian yang berkelanjutan,”kata Muhammad Sukri selaku Sekretaris Daerah Kapuas Hulu saat membuka Rembug KTNA tingkat Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2012, yang dilaksanakan di Gedung SKB Putussibau, Rabu (03/10/2012).<br /><br />Dihadapan puluhan anggota KTNA yang hadir pada kegiatan Rembug tersebut, Sukri mengatakan bahwa kegiatan Rembug KTNA tingkat Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2012 ini merupakan ajang atau forum koordinasi dan singkronisasi program pembangunan pertanian di Kabupaten Kapuas Hulu kearah yang lebih baik sesuai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu.<br />Oleh karena itu, Sukri mengharapkan agar agenda Remug tersebut dapat menghasilkan kesepakatan berupa program kegiatan antara KTNA dengan instansi terkait dapat dievaluasi, sinergis dan kompehensif.<br /><br />“Harapkan Kita agar KTNA yang merupaka suatu organisasi harus memiliki kepemimpinan yang mampu menggerakan dinamika organisasi tersebut untuk dapat mengembangkan cabang usahanya kearah yang lebih maju, mandiri dan berwawasan dan tentunya untuk kemajuan program pertanian di Kapuas Hulu,” harapnya.<strong>(phs)</strong></p>