Pembangunan Masjid Al Istiqomah Desa Tanjung Tengang, Kecamatan Nanga Pinoh, Melawi, Minggu kemarin dimulai. Pembangunan tersebut dimulai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Anggota DPR RI Dapil Kalbar, H. Sukiman. <p style="text-align: justify;">Hadir dalam peletakan pertama tersebut, Wakil Ketua DPRD Melawi Iif Usfayadi, Anggota DPRD Melawi Widya Rima, Ketua MUI Melawi H. Syahpri Nasution, Kepala Desa Tanjung Tengang Jamaluddin dan sejumlah warga dan pengurus pembangunan masjid.<br /><br />Anggota DPR RI, H. Sukiman, ditemui usai acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al- Istiqomah itumenyatakan bangga hadir di tengah-tengah warga Desa Tanjung Tengang. Kata Sukiman, pembangunan masjid ini penting, selain memberi pendidikan kepada anak, tetapi juga pendidikan keagamaan untuk mengisi keimanan dan ketaqwaan warga setempat.<br /><br />Sukiman mengingatkan khususnya kepada warga Desa Tanjung Tengang, sesudah selesai dibangun atau sudah dapat digunakan jangan sampai jamaah tidak ada yang sholat ke masjid. Masjid ini harus dimakmurkan setiap waktu sholat. Percuma saja dibangun masjid ini megah tapi tak ada mengisi masjid untuk sholat atau kegiatan-kegiatan lainnya seperti belajar Al Qur’an, ujarnya.<br /><br />Dikesempatan itu Sukiman berharap dengan dibangunnya Masjid Al Istiqomah ini dapat meningkatkan ketakwaan kepada Alla SWT dan silaturahmi dikalangan masyarakat khususnya Desa Tanjung Tengang dan umumnya masyarakat Kabupaten Melawi.<br /><br />Sementara itu Wakil Ketua DPRD Melawi Iif Usfayadi merasa bangga dengan kekompakan umat Islam Desa Tanjung Tengang, sehingga gedung masjid di desa ini bisa diperluas agar daya tampung untuk kegiatan keagamaan dapat tertampung, mengingat jumlah warganya semakin bertambah.<br /><br />Iif menambahkan, bahwa dirinya akan membantu pembangunan masjid ini melalui kebijakan aspirasi pada tahun 2018 mendatang sebesar Rp 100 juta. “Dengan adanya pembangunan masjid Desa Tanjung Tengang ini, semoga melalui silturrahmi kita diantara umat islam dan umat beragama yang lain di Kabupaten Melawi semakin erat,” tambahnya.<br /><br />Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Tengang, Jamaluddin, di sela-sela acara peletakan batu pertama pembangunan masjid itu mengatakan, dana pembangunan masjid ini, merupakan dana kas masjid yang sudah ada, dan sumbangan berbagai donator dan iuran masyarakat Desa Tanjung Tengang Rp 1000/KK setiap hari hingga selesai pembangunan.<br /><br />Dikatakan Jamaluddin, pembangunan Masjid Al Istiqomah ini awalnya berdiri berukuran 10 X 10 meter. Setelah dana kas masjid terkumpul dan berbagai sumbangan donatur, dilakukan musyawarah dengan warga Desa Tanjung Tengang untuk memperluas gedung masjid dilokasi yang sama.<br /><br />“Hasil musyawarah diputuskan, masjid dibongkar habis dan diperluas menjadi ukuran 27 X 27 meter dilengkapi dengan parkir kendaraan. Dana yang digunakan untuk membangun masjid mencapai ratusan juta rupiah, dan desain masjid ini belum ada di Melawi. Mungkin ini salah satu bentuk masjid terbaik yang ada di Melawi nantinya,” sebut Jamaluddin.<br /><br />Dijelaskannya, untuk proses pembangunan masjid ini diserahkan langsung kepada masyarakat serta tokoh-tokohagama dan juga panitia yang sudah terbentuk. Oleh karena itu lanjutnya, untuk penyelesaian pembangunan masjid ini, pihaknya masih kekurangan dana, diharapkan ada partisipasi dari masyarakat khususnya di Melawi, sehingga pembangunan sarana ibadah ini bisa selesai secepatnya.<br /><br />Jamaluddin mengatakan, target pembangunan masjid ini, bisa selesai dan digunakan dalam waktu satu tahun atau sudah bisda dimanfaatkan tahun 2018 mendatang. “Karena masih banyak dana yang dibutuhkan, kami berharap kepada Anggota DPRD Melawi khususnya yang beragama Islam untuk membantu terkait dana melalui kebijakan aspirasi mereka,” harapnya. (KN)</p>