Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, Jumat, ikut mengkampanyekan bawa bekal ke sekolah bersama anak-anak sekolah dasar yang dipusatkan di SD Negeri 34, Kelurahan Akcaya, Kecamatan Pontianak Selatan, yang diadakan di empat kota besar di Indonesia. <p style="text-align: justify;">"Dengan membawa bekal makanan dari rumah bagi anak-anak sekolah, selain untuk menjaga kebersihan dan kesehatan, juga untuk membentuk kedekatan psikologis yang kuat antara orang tua dengan anaknya," kata Sutarmidji saat pencanangan hari bawa bekal nasional di Pontianak.<br /><br />Ratusan anak dari SDN 34, Kelurahan Akcaya, Kecamatan Pontianak Selatan, tampak memeriahkan penetapan Hari Bawa Bekal Nasional yang diadakan di empat kota besar di Indonesia.<br /><br />Hari bawa bekal nasional diadakan di empat kota meliputi Pontianak, DKI Jakarta, Medan dan Makassar.<br /><br />Sutarmidji menjelaskan, dengan mengkampanyekan hari bawa bekal nasional, sebagai langkah dalam menyiapkan generasi muda agar lebih sehat dengan mencegah sedini mungkin mereka makan makanan yang mengandung zat-zat yang bisa merusak tingkat kecerdasan maupun fisiknya.<br /><br />"Bawa bekal ke sekolah perlu digalakkan lagi, karena saat ini tidak banyak anak sekolah yang membawa bekal makanan dari rumah sehingga mereka jajan sembarangan yang tingkat kebersihan dan kesehatannya tidak terjamin. Apalagi banyak dijumpai jajanan yang masih menggunakan pemanis buatan maupun zat pengawet di luar ambang batas," ujarnya.<br /><br />Pemerintah Kota Pontianak, menurut dia, saat ini lebih mengintensifkan razia-razia dan pembinaan terhadap penjual yang masih menggunakan pemanis buatan maupun pengawet yang di luar ambang batas.<br /><br />"Kami juga melakukan kerja sama dengan pihak bank dalam membenahi kantin sehat, sehingga nantinya di setiap sekolah punya kantin sehat," kata Sutarmidji.<br /><br />Wali Kota Pontianak mengimbau, kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya agar selalu membawa bekal ke sekolah, selain itu juga meminta para guru agar menyurati orang tua siswa, agar menyediakan makanan dari rumah untuk anaknya di sekolah," ujarnya.<br /><br />Kegiatan itu didukung PT Tupperware Indonesia yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI, Kementerian Pendidikan Nasional RI dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan.<br /><br />Acara pengesahan kampanye dilakukan serentak di empat kota dengan "video streaming" yang disiarkan langsung dari empat kota tersebut.<br /><br />Seorang siswa SDN 34, Reny Wardani membawa bekal nasi, ayam goreng dan sosis.<br /><br />Sementara Ade Kiki Nur Sya’ban, mengatakan membawa bekal nasi goreng wortel buatan ibunya. "Tiap hari bawa bekal nasi," katanya. <strong>(das/ant)</strong></p>
Sutarmidji Kampanyekan Bawa Bekal Ke Sekolah
