Perhelatan akbar daerah untuk mencari pemimpin baru akan berlangsung beberapa bulan lagi. Pilkada untuk memilih Bupati, walikota di seluruh wilayah di Indonesia yang akan datang tidak seperti pada sebelumya, karena akan serentak di laksanakan di waktu yang bersamaan. <p style="text-align: justify;">Ketua DPRD Melawi, Abang Tajudin, SE, menghimbau kepada setiap penyelenggara Pemulu Kepala Daerah (Pilkada), pasangan calon (paslon) dan timsesnya, maupun masyarakat pemilih agar menghadirkan pilkada serentak tahap pertama ini secara damai, demokratis, dan berintegritas.<br /><br />“Pilkada serentak ini rentan terjadi konflik sosial. Oleh karena itu, akses kekuasaan yang diperebutkan sangat dekat dengan basis konstituen atau pendukung masing-masing calon,” ujar Tajudin kepada Koran ini, Minggu (11/10). <br /><br />Dia mengatakan, kalau pilkada berjalan dengan aman dan damai, otomatis menghasilkan pimpinan yang bisa mengayomi. Berikut memberikan rasa aman dan nyaman, baik kepada daerah, serta masyarakat Melawi di masa-masa mendatang.<br /><br />Tajudin mengimbau kepada semua lapisan masyarakat agar tetap menjaga ketenteraman dan kedamaian pada pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2015 mendatang. Dia menginginkan agar pelaksanaan pilkada nanti bisa berjalan dengan aman, damai, dan sukses.<br /><br />Tokoh muda, politisi Partai Golkar ini mengungkapkan harapan serta kekhawatirannya akan pilkada serentak yang akan datang, yakni ingin pilkada dapat menghasilkan pemimpin terbaik dan tidak ingin adanya konflik yang mengancam persaudaraan sesama anak bangsa. <br /><br />“Pilkada serentak harus melahirkan pemimpin yang terbaik, yang mampu memenuhi janjinya untuk mensejahterakan rakyat yang di pimpinnya. Sisi kwalitas serta efek dari pilkada itu sendiri mesti jadi perhatian serius, seperti sengketa apalagi sampai terjadi konflik,” urai Tajudin.<br /><br />Tajudin juga menegaskan untuk supaya Pemkab, penyelenggara pilkada, apapat keamanan serta lembaga atau institusi lain yang terkait terus bekerja keras, siaga, berbuat yang terbaik agar pilkada dapat berjalan tertib, aman, damai. <br /><br />“Bukan sebaliknya !. Apapun alasannya, Jangan sampai pilkada Melawi nanti justru menjadi bomerang dikarenan oknum-oknum tertentu yang bisa berdampak luas mengarah kepada perpecahan sesama warga Melawi,” ingatkannya. (KN)</p>
