Kepala Sekolah SMA PGRI Kecamatan Ella Hilir, Sajirin, bersama atlet pencak silat SMA PGRI Ella Hilir mengaku kecewa, pasalnya Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Melawi tidak mau membrikan rekomendasi. <p style="text-align: justify;">“Padahal semua biaya keberangkatan ditanggung pihak sekolah, sementara mereka turun mewakili POPDA dari Kabupaten Melawi, Kami hanya meminta rekomendasi keberangkatan saja,” katanya menghubungi media ini.<br /><br />Sajirin melanjutkan, tujuannya meminta rekomendasi tidak direspon, bahkan saat sampai di Pontianakpun atlet pencak Silat yang mewakili Melawi tidak terdaftar. <br /><br />“Bukannya kami mau meminta bantuan dana dengan Disporabudpar, begitu nyampai di Pontianak, ternyata atlet kita tidak terdaftar oleh Dispora,” ucapnya.<br /><br />Selaku pelatih, Andi sangat merasa kecewa,setidaknya permintaan rekomendasi diberikan, sehingga atlet pencak silat SMA PGRI yang mengatasnamakan Melawi bisa mengikuti POPDA. <br /><br />“Selaku pelatih dan official saya sudah menyampaikan, jika Pemkab tidak ada dana, pihak sekolah kan sudah siapkan dana untuk para atlet tersebut. Tapi aneh, rekomendasi aja tidak mau kasi. Padahal mereka turun membawa nama Melawi, ungkapnya dengan nada kesal. (KN)</p>