Tak Diakomodir Perusahaan, Pengusaha Lokal Ancam Pagar jalan

oleh
Helmi Fachrul Rozi

MELAWI- Seorang pengusaha lokal asal Ella, Helmi Fachrul Rozi mengeluhkan kebijakan PT Citra Mahkota yang kurang mengakomodir pengusaha lokal Ella Hilir dan Menukung dalam pengangkutan minyak CPO ke luar Melawi. Selama ini untuk angkutan CPO, perusahaan lebih mengutamakan para pengusaha dari luar.

“Mobil tangki yang banyak digunakan PT CM justru mobil tangki dari luar. Sementara kita hanya melihat truk tangki yang bahkan juga berplat luar Kalbar itu lalu lalang membawa angkutan CPO dari PT CM ke luar Melawi,” ungkapnya kepada sejumlah wartawab beberapa hari lalu .

Lebih lanjut Ia mengatakan, cukup banyak pengusaha baik di sekitar Ella dan Menukung maupun kabupaten Melawi yang sebenarnya juga memiliki truk tangki. Namun, sayangnya mereka tak mendapat kesempatan untuk ikut mendapatkan kontrak untuk mengangkut CPO tersebut.

“Keberadaan pabrik ini seharusnya memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di sekitarnya. Kalau justru pakai angkutan luar, sama sekali tak ada manfaat dari keberadaan pabrik tersebut di Melawi. Padahal, kita juga punya modal untuk membeli truk dan mengangkut minyak CPO tersebut,” katanya.

Ia mengatakan, sejumlah masyarakat bahkan mengancam akan menutup jalan angkutan CPO bila perusahaan tetap tidak melibatkan pengusaha angkutan setempat. Hal ini dilakukan agar PT CM membuka kesempatan lebih besar pada pengusaha angkutan lokal untuk mengangkut CPO. Dipaparkannya, sebenarnya ada dua pengusaha lokal yang telah memiliki kontrak dengan perusahaan, namun justru sistem pembayarannya yang menyulitkan para pemilik kendaraan.

“PT CM sudah tak membayar angkutan sejak enam bulan ke pemegang kontrak. Sehingga pemegang kontrak ini tak bisa membayar ke kami para pemilik kendaran. Sementara yang dari luar ya tetap jalan terus. Ini kebijakannya seperti sengaja dibuat sehingga kesannya angkutan CPO bisa dimonopoli perusahaan luar,” pungkasnya. (edi)