Tiga PBS Kelapa Sawit Diduga Bakar Lahan

oleh
oleh

Tiga perusahaan besar swasta perkebunan kelapa sawit yang ada di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diduga melakukan pembakaran lahan yang menyebabkan terjadinya kabut asap di daerah tersebut. <p style="text-align: justify;">Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Timur, Suparman di Sampit, Jumat mengatakan, ketiga PBS perkebunan kelapa sawit yang diduga melakukan pembakaran yaitu PT Rimba Makmur, PT Adyaksa Kecamatan Parenggean dan PT Menteng Jaya Sawit Perdana di wilayah Kecamatan Mentaya Hilir Utara.<br /><br />Dari ketiga PBS itu areal kebun yang terbakar luasannya mencapai puluhan hektare dan lahan kebun yang paling luas terbakar adalah milik PT Menteng Jaya Sawit Perdana mencapai 15 hektare lebih.<br /><br />Tim dari BLH Kotawaringin Timur telah turun kelapangan untuk melakukan pengecekan dan pengukuran areal kebun yang terbakar tersebut.<br /><br />Pengakuan pihak perusahaan bukan mereka yang melakukan pembakaran, api berasal dari lahan milik warga kemudian menjalar ke areal perkebunan mereka.<br /><br />Apapun alasannya kebakaran tersebut telah terjadi di areal perkebunan mereka, untuk itu pihak perusahaan harus bertanggungjawab.<br /><br />Menurut Suparman, meski kebakaran lahan itu bukan disengaja oleh pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit mereka tetap akan dituntut bertanggungjawab karena kejadian itu adalah akibat kelalaian pihak perusahaan.<br /><br />Pemerintah daerah jauh hari sebelumnya telah memberikan peringatakan kepada seluruh perusahaan perkebunan kelapa sawit untuk waspada dan melakukan pengawasan di areal kebun mereka masing-masing agar terhindar dari kebakaran, apabila terjadi kebakaran maka hal itu dianggap sebagai kelalaian.<br /><br />?Hasil pendataan dan penyelidikan areal perkebunan yang terbakar akan segera kami laporkan ke Bupati Kotawaringin Timur dan mengenai penetapan sanksi sepenuhnya ada ditangan pimpinan kami hanya sebatas melakukan pendataan dan penyelidikan saja,? katanya.<br /><br />Dirinya juga mangimbau kepada masyarakat dan seluruh pihak perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di Kotawaringin Timur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kebakaran hutan dan lahan.<br /><br />Pembukaan lahan pertanian dengan cara membakar harus dikendalikan agar api tidak menjalar kemana-mana. Namun kalau bisa cara tersebut dihentikan untuk sementara waktu ini. <strong>(phs/Ant)</strong></p>