Home / Tak Berkategori

86 Warga Desa Pamalian Terserang Kaki Gajah

- Jurnalis

Selasa, 1 Februari 2011 - 20:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 86 warga Desa Pamalian, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah terserang penyakit kaki gajah. <p style="text-align: justify;">"Masyarakat penderita pada umumnya sudah lama mengidap penyakit kaki gajah dan sekarang telah mendapatkan perawatan dari tim medis," kata Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Kota Besi Kabupaten Kotawaringin Timur, Agus Karsetyono, di Sampit, Senin. <br /><br />Penyakit kaki gajah sebagian besar menyerang warga Kecamatan Kota Besi bagian hilir dan sejak tiga tahun lalu wilayah itu dinyatakan sebagai daerah endemis penyebaran penyakit kaki gajah. <br /><br />Penderita kaki gajah pada umumnya mengalami pembesaran di bagian tubuh seperti kaki dan lengan, ada juga yang mengalami pembesaran di bagian buah zakar dan susu. <br /><br />Menurut Karsetyono, pembagian obat pencegah penyakit kaki gajah secara massal sebelumnya juga telah dilakukan oleh pemerintah daerah. <br /><br />Berdasarkan data Puskesmas Kecamatan Kota Besi, hingga sekarang belum ditemukan penderita penyakit kaki gajah baru dan semuanya masih penderita lama. <br /><br />Selain pembagian obat pencegah penyakit kaki gajah secara massal, pemerintah daerah belum lama ini juga membagikan kelambu malaria kepada masyarakat secara gratis. <br /><br />"Masyarakat kami imbau untuk tetap waspada terhadap serangan penyakit kaki gajah, sebab penyakit tersebut penularannya melalui gigitan nyamuk," katanya. <br /><br />Wilayah Kecamatan Kota Besi sebetulnya tidak hanya endemis penyakit kaki gajah, tetapi juga endemis terhadap penyakit malaria dan cikungunya. <br /><br />Penyakit malaria endemis di semua desa dan kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Kota Besi, sedangkan cikungunya belakangan ditemukan di daerah Desa Palangan dan Hanjalipan. <br /><br />Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotawaringin Timur membenarkan wilayah Kecamatan Kota Besi merupakan daerah yang endemis penyakit kaki gajah, namun pemerintah daerah telah melakukan penanganan dan pencegahan penyebaran penyakit kaki gajah. <br /><br />"Pemerintah daerah pada 2009 lalu telah membagikan obat pencegah penyakit malaria secara massal ke masyarakat dan hal itu dilakukan setiap lima tahun sekali," katanya.<strong> (das/ant)</strong></p>

Berita Terkait

Polres Sintang Berbagi, Wujud Nyata Kepedulian Kepada Sesama
Hadapi Musim La Nina, Kepala BPBD Sintang Minta Kades Proaktif Melaporkan kondisi Terkini
DAD Barito Utara Gaungkan Semangat Kepedulian Lewat Program “Jumat Berkah” Bersama Dunia Usaha
Wempi W Mawa Tekankan Strategi Pembangunan Cerdas untuk Hadapi Tantangan Wilayah Luas Malinau
Kaltara Masuk Empat Besar Indeks Harmoni Indonesia 2025, Bukti Keharmonisan Sosial Terjaga
Kabag Ops Polres Sintang Hadiri Pembukaan Kelam Tourism Festival 2025, Pastikan Pengamanan Berjalan Aman dan Kondusif
TMMD Ke-126 Kodim 1013/Muara Teweh Resmi Ditutup, Kasdam XXII Apresiasi Sinergi TNI-Rakyat
Warga Desa Jasa Tolak Pemasangan Patok Batas Hutan Produksi Terbatas 

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 17:56 WIB

Polres Sintang Berbagi, Wujud Nyata Kepedulian Kepada Sesama

Jumat, 7 November 2025 - 17:08 WIB

Hadapi Musim La Nina, Kepala BPBD Sintang Minta Kades Proaktif Melaporkan kondisi Terkini

Jumat, 7 November 2025 - 15:11 WIB

DAD Barito Utara Gaungkan Semangat Kepedulian Lewat Program “Jumat Berkah” Bersama Dunia Usaha

Kamis, 6 November 2025 - 21:45 WIB

Wempi W Mawa Tekankan Strategi Pembangunan Cerdas untuk Hadapi Tantangan Wilayah Luas Malinau

Kamis, 6 November 2025 - 21:26 WIB

Kaltara Masuk Empat Besar Indeks Harmoni Indonesia 2025, Bukti Keharmonisan Sosial Terjaga

Berita Terbaru