SINTANG, KN – Viral di media sosial, sejumlah warga di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, melakukan aksi protes menagih janji pemerintah dan mempertanyakan transparansi penggunaan anggaran sebesar Rp800 juta yang disebut-sebut telah dialokasikan untuk pembangunan di daerah mereka.
Dalam aksi tersebut, warga membentangkan spanduk berisi sindiran dan pernyataan kekecewaan terhadap pemerintah daerah maupun pusat. Mereka merasa aspirasi yang selama ini disampaikan belum mendapat tanggapan serius.
Salah satu warga yang ikut dalam aksi menyatakan bahwa mereka kecewa karena tokoh-tokoh asal Tempunak yang kini menduduki posisi strategis belum menunjukkan kepedulian nyata terhadap kampung halamannya.
“Apa kurangnya pejabat kita? Di DPR RI ada Pak Lasarus, di Kalbar Wakil Gubernurnya Pak Krisantus—beliau orang Tempunak juga. Bahkan Bupati Sintang sendiri Pak Bala Tapi kenapa pembangunan di Tempunak begini-begini saja?” ujarnya.
Warga meminta pemerintah segera memberikan klarifikasi terkait alokasi dana sebesar Rp800 juta yang menurut mereka tidak terlihat realisasinya secara fisik di lapangan.
Aksi ini menjadi sorotan publik dan diharapkan bisa mendorong pemerintah untuk lebih transparan dalam pengelolaan anggaran serta memenuhi janji-janji pembangunan yang pernah disampaikan kepada masyarakat.
Hingga berita ini di tayangkan belum ada respon dari pemkab Sintang.














