Bupati Buka Workshop Produsen Benih Se Kabupaten Sintang

- Jurnalis

Kamis, 15 Februari 2018 - 20:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SINTANG – Sebagai upaya meningkatkan kwalitas benih tanaman padi di daerah Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang hari Rabu,14/02/2018 melaksanakan Work Shop Produsen Benih se Kabupaten Sintang Menuju Benih yang Berkualitas dan Memiliki Nilai Ekonomis Yang Tingggi yang secara langsung dihadiri Bupati Sintang Jarot WinarnoDi Balai Ruai.

Pada Kegiatan Work Shop Produsen Benih se Kabupaten Sintang Menuju Benih yang Berkualitas dan Memiliki Nilai Ekonomis yang Tingggi tersebut Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan problem yang dihadapi di daerah saat ini yaitu permasalahan tingkat produktivitas baik Pertanian dan Perkebunan Swadaya masih sangat rendah.

”kalau dilihat dari target hasil produksi pertanian secara nasional rata-rata 6 ton perhektar, hasil produksi pertanian dikabupaten sintang masih kurang yaitu hanya 2 hingga 3 ton perhektar setiap bulannya masih jauh dari target” terang Jarot Winarno.

Bupati Sintang menambahkan dengan hasil Pertanian dan Perkebunan yang masih kurang di daerah ini sangat diperlukan pengkajian yang serius dari dinas terkait. “cari apa penyebabnya, apakah disebabkan kwalitas benih atau bididaya lahan termasuk tanaman yang kurang sesuai dengan kultur kondisi lahan yang ada diwilayah kabupaten Sintang” tambah Bupati Sintang.

Bupati Sintang berharap dengan dilaksanakannya kegiatan Work Shop Produsen Benih se Kabupaten Sintang Menuju Benih yang Berkualitas dan Memiliki Nilai Ekonomis yang Tingggi ini diharapkan, dapat memberikan solusi sehingga benih yang beredar dan dijual hingga ke tingkat petani di daerah ini memang benar-benar benih berkwalitas dan bersertifikat. Namun dengan harga yang terjangkau sesuai kemampuan para petani di kabupaten Sintang sehingga bisa meningkatkan hasil pertaniannya”tambah Jarot Winarno.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang Veronika Ancili menjelaskan maksud tujuan dilaksanakan Work Shop selain sebagai ajang silaturahmi para produsen benih serta meningkatkan pengetahuan bagi para produsen benih baik dari sisi aturan termasuk teknis produksi benih serta mendiskusikan berbagai permasalahan baik teknis perbenihan, mutu dan harga benih.

“kegiatan Work Shop hari ini dihadiri para produsen benih, instansi pemerintah terkait , anggota KTNA, serta menghadirkan Narasumber dari Balai Perbenihan Tanaman Perkebunan (BPTP) Propinsi Kalimantan Barat dan Perwakilan Produsen Benih Perkebunan Kabupaten Sintang” terang Veronika Ancili. (SS)

Berita Terkait

Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000
Kwarda Kalbar Berikan Penghargaan kepada Bupati, Wabup, dan Ketua DPRD Sintang pada Pembukaan Raimuna Daerah 2025
Ketua Kwarda Kalbar Resmi Buka Raimuna Daerah 2025, Sintang Jadi Saksi Semangat Baru Pramuka
Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”
Polres Sintang Gelar Panen Raya Jagung Kuartal IV, Wujud Konsistensi Dukung Swasembada Pangan Daerah
Camat Serawai Panggil Warga Atas Permintaan Lisan Perusahaan, Bukan Instruksi Bupati: Masyarakat Pertanyakan Kepedulian Pemkab Sintang
Polres Sintang Berbagi, Wujud Nyata Kepedulian Kepada Sesama
Hadapi Musim La Nina, Kepala BPBD Sintang Minta Kades Proaktif Melaporkan kondisi Terkini

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:32 WIB

Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000

Selasa, 25 November 2025 - 19:29 WIB

Kwarda Kalbar Berikan Penghargaan kepada Bupati, Wabup, dan Ketua DPRD Sintang pada Pembukaan Raimuna Daerah 2025

Selasa, 25 November 2025 - 19:07 WIB

Ketua Kwarda Kalbar Resmi Buka Raimuna Daerah 2025, Sintang Jadi Saksi Semangat Baru Pramuka

Kamis, 13 November 2025 - 21:44 WIB

Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”

Selasa, 11 November 2025 - 16:22 WIB

Polres Sintang Gelar Panen Raya Jagung Kuartal IV, Wujud Konsistensi Dukung Swasembada Pangan Daerah

Berita Terbaru