Bupati Sintang Menghadiri Deklarasi Pilkada Damai

- Jurnalis

Kamis, 15 Februari 2018 - 21:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SINTANG – Bupati Sintang, dr. Jarot Winarno menghadiri acara deklarasi pilkada damai yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sintang di room meeting hotel My Home, Rabu (14/2/2018).

Serangkaian lagu nasional dinyanyikan sebagai tanda dimulainya acara ini. Kegiatan ini merupakan proses sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif yang diinisiasi oleh Badan Pengawas Pemilu. Tema deklarasi ini, tolak politik uang dan lawan politisasi sara untuk Pilkada 2018 berintegritas. Sub tema kegiatan ‘bersama rakyat awasi pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu’.

“kita ini udah sering pemilu, mulai dari pilkades serentak, pilbup, pilgub, pileg dan pilpres, sejauh ini kita khususnya di Sintang, aman dan baiklah” kata dr. Jarot dalam sambutannya. “kita sadari bahwa proses dan hasil pemilu ini sangat berdampak pada kehidupan bermasyarakat kita, untuk itulah kita patut peduli terhadap pemilu, sehingga dapat mengiringnya untuk berjalan dengan baik dan lancar,” paparnya lagi.

Hal ini menurut orang nomor satu di sintang itu, masyarakat tentukan melalui partisipasi dalam memberikan suara. Bupati juga menyampaikan harapannya agar pilkada kali ini, untuk memilih gubernur Kalimantan Barat dapat berjalan dengan baik dan benar.

“saya menyambut baik deklarasi lawan politik uang dan politisasi sara untuk pilkada 2018 ini,” kata dr. Jarot. Ia menambahkan, “substansi deklarasi ini menyentuh dua musuh besar pemilu kita selama ini, politik uang dan politisasi sara.”

“kita harus lawan, jangan beri ruang untuk praktik-praktik itu, “ ujar dr. Jarot dengan tegas. “deklarasi ini jadi bentuk komitmen kita semua,” katanya lagi. “kita jadikan momentum untuk mengokohkan semangat dan motivasi untuk mengkonsolidasikan demokrasi kita,” tutupnya

Fransiskus, Ketua Panitia pengawas pemilu Kabupaten Sintang menyampaikan bahwa komitmen bersama ini menjadi kunci bagi semua pihak untuk secara bersama-sama menciptakan setiap tahapan pilkada 2018 yang bebas dari pengaruh politik transaksional. Termasuk menggunakan SARA dalam kampanye.

“Bawaslu memiliki komitmen dan tanggung jawab untuk memastikan integritas pilkada,” kata Fransiskus. “caranya dengan mengajak semua pihak yang telibat untuk terlibat secara aktif,” tambanya

“melalui deklarasi ini kita mau menyampaikan pesan bahwa penyelenggara pemilu sungguh-sungguh sepakat dan berkomitmen untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas,” tegas Fransiskus. (Ev/HM)

Berita Terkait

Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000
Kwarda Kalbar Berikan Penghargaan kepada Bupati, Wabup, dan Ketua DPRD Sintang pada Pembukaan Raimuna Daerah 2025
Ketua Kwarda Kalbar Resmi Buka Raimuna Daerah 2025, Sintang Jadi Saksi Semangat Baru Pramuka
Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”
Polres Sintang Gelar Panen Raya Jagung Kuartal IV, Wujud Konsistensi Dukung Swasembada Pangan Daerah
Camat Serawai Panggil Warga Atas Permintaan Lisan Perusahaan, Bukan Instruksi Bupati: Masyarakat Pertanyakan Kepedulian Pemkab Sintang
Polres Sintang Berbagi, Wujud Nyata Kepedulian Kepada Sesama
Hadapi Musim La Nina, Kepala BPBD Sintang Minta Kades Proaktif Melaporkan kondisi Terkini

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:32 WIB

Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000

Selasa, 25 November 2025 - 19:29 WIB

Kwarda Kalbar Berikan Penghargaan kepada Bupati, Wabup, dan Ketua DPRD Sintang pada Pembukaan Raimuna Daerah 2025

Selasa, 25 November 2025 - 19:07 WIB

Ketua Kwarda Kalbar Resmi Buka Raimuna Daerah 2025, Sintang Jadi Saksi Semangat Baru Pramuka

Kamis, 13 November 2025 - 21:44 WIB

Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”

Selasa, 11 November 2025 - 16:22 WIB

Polres Sintang Gelar Panen Raya Jagung Kuartal IV, Wujud Konsistensi Dukung Swasembada Pangan Daerah

Berita Terbaru