SINTANG, KN – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Krisantus Kurniawan terus turun ke masyarakat untuk mendengar aspirasi secara langsung di Dapil Kalimantan Barat 2.
Krisantus menegaskan, PDI Perjuangan pada 2024 mendatang menargetkan 3 Kursi DPR RI dari Dapil Kalbar 2. “Kemarin kita 2 kursi, sekarang target kita tambah satu kursi PDI Perjuangan di Kalbar dua (2).” Kata Krisantus usai menggelar acara temu relawan PDI Perjuangan di Kecamatan Dedai, Kab. Sintang pada Sabtu, (26/4/2023).
Diketahui, Krisantus bertemu para kader, relawan dan simpatisan PDI Perjuangan di Gedung Galeri, Desa Samak, Kec. Dedai, Kab. Sintang yang menghadiri ketua tim relawan Kec. Dedai Simon Sugianto, Para Kepala Desa dari Desa Samak/Lingkar Kelam. Calon Anggota DPD RI, Camat Dedai, Camat Kelam Permai dan para tamu dari berbagai wilayah di Kab. Sintang
“Masyarakat di sini antusias. Tadi mereka mengatakan bahwa PDI Perjuangan adalah partai pilihan. Di sisi lain, kita membutuhkan kerja-kerja secara kolektif dan terus menerus karena lumbung suara PDI Perjuangan ada di akar rumput khususnya masyarakat pedesaan.” Ujarnya.
Dikatakan Krisantus, kehadiran Puan Maharani di Kalbar pada pekan lalu 19-20 Maret di Kalbar merupakan interupsi penting bagi seluruh kader untuk terus bergerak dan tidak hanya duduk berpangku tangan.
“Kehadiran Bu Puan sebagai ketua DPR RI sekaligus ketua DPP PDI Perjuangan memberikan pesan penting, khususnya seluruh kader PDI Perjuangan bahwa kemenangan itu perlu diperjuangkan, dan perjuangan itu adalah terus bergerak bersama masyarakat.” Tegasnya.
Lebih lanjut, Anggota Komisi I DPR RI tersebut mengajak masyarakat Kecamatan Dedai untuk komitmen dan solid bersama PDI Perjuangan mencetak hattrick di 2024 serta penambahan kursi legislatif di Dapil Kalbar 2.
“Kepada masyarakat Dedai, saya berharap agar apa yang kita inginkan tersebut kita perjuangkan bersama-sama. Banyak harapan yang disampaikan terkait infrastruktur seperti jaringan telekomunikasi yang hingga kini masih terkendala. Saya minta untuk membuat saran dan kita perjuangkan.” Tutupnya.(*)
