SINTANG, KN – Dalam upaya memperkuat perekonomian lokal dan menciptakan kemandirian masyarakat, Pemerintah Desa Bengkuang menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka pembentukan Koperasi Desa Merah Putih tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Bengkuang dan dihadiri oleh Kepala Desa beserta perangkatnya, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, serta perwakilan warga dari berbagai lapisan.
Musyawarah ini menjadi forum penting bagi masyarakat untuk membahas dan menyepakati pembentukan serta struktur kepengurusan koperasi yang akan menjadi motor penggerak ekonomi produktif desa. Kepala Desa Bengkuang, Dimanto dalam sambutannya menegaskan bahwa koperasi ini diharapkan menjadi wadah usaha bersama yang mampu memberikan manfaat nyata bagi seluruh warga.
“Koperasi Desa Merah Putih ini akan menjadi tulang punggung kegiatan ekonomi warga. Kami ingin mendorong terciptanya usaha yang dikelola secara profesional, transparan, dan berkelanjutan, dengan semangat gotong royong dan kemandirian,” ujar Dimanto.
Dalam forum tersebut, peserta musyawarah bersama-sama merumuskan tujuan, struktur organisasi, serta rencana kerja awal koperasi. Pembentukan koperasi ini juga menjadi bagian dari strategi pembangunan ekonomi desa dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) 2025.
Tokoh masyarakat dan anggota BPD yang hadir menyambut baik inisiatif ini, mengingat pentingnya wadah ekonomi yang dikelola sendiri oleh masyarakat desa. Dengan koperasi ini, diharapkan berbagai potensi desa—terutama di bidang pertanian, perdagangan, dan usaha mikro—dapat dikelola lebih optimal.
Musdes ditutup dengan penandatanganan berita acara pembentukan koperasi dan penetapan sementara kepengurusan yang akan segera dikukuhkan secara resmi dalam waktu dekat.














