Dikes Melawi Yakin Akan Mencapai Target Imunisasi MR

- Jurnalis

Kamis, 30 Agustus 2018 - 21:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MELAWI – Pasca Pencanangan Kampanye Imunisasi Measles dan Rubella ( MR ) Kabupaten Melawi Tahun 2018 dilakanakan hingga saat ini, pelaksanaan imunisasi MR masih terus berjalan. Bahkan capaiannya sudah lebih dari setengah persen dari target yang harus dicapai.

“Targetnyakan hingga akhir bulan Septermber harus sudah mencapai 95 persen. Nah, hingga saat ini capaiannya sudah kurang lebih 66 persen,” kata kepala Bidang Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Melawi, Arif Santoso, Kamis (30/8).

Lebih lanjut Ia mengatakan, 66 persen yang sudah dilaksanakan tersebut tersebar di Melawi, diberikan mulai dari anak TK, SD, SMP dan SMA kelas satu yang usianya masih 15 tahun ke bawah.

“Tahapan selanjutnya pada September dilakukan pada posyandu, ini untuk untuk mengejar 95 persen, karena imunisasi ini diberikan kepada semua anak usia 9 sampai 15 tahun tanpa memperhatikan latar belakangnya,” katanya.

Arif mengaku dalam pelaksanaan imuniasi MR terdapat kendala, dimana sesuai dengan fatwa MUI bahwa pada komponen imunisasi MR mengandung babi, sehingga membuat para orangtua banyak yang enggan anaknya diberikan imunisasi. Sehingga harus membuat petugas bekerja keras dengan memberikan pemahaman.

“Jadi harus kami beri penjelasan dulu kepada orangtuanya agar anaknya tetap dilakukan imunisasi MR,” paparnya.

Meskipun begitu, kata Arif, pihak Dinkes tetap akan melanjutkan imunisasi MR, walaupun diperjalanan untuk mengejar target tersebut ada para orangtua yang enggan untukdilakukan imunisasi.

“Jadi kalau orangtuanya benar-benar tidak mau divaksin, ya kami tidak bisa memaksa,” ucapnya.

Dengan kendaan tersebut, kata Arif, pihaknya tetap optimis pelaksanaan imunisasi MR di Melawi tetap optimis untuk bisa mencapai target. Pihaknya tetap berusaha dan optimis. Imunisasi yang digunakan tetap sama, karena tidak ada pilihan dan kitapun terpaksa karena tidak ada pengganti imunisasinya.

“Kami tetap optimis dan tetap melaksanakan imunisasi ini hingga mencapai target. Karena MUI juga sudah mengeluarkan fatwa pemberian vaksin uminisasi MR itu mubah, apalagi sampai sekarang belum ada ketersediaan vaksin MR pengganti yang benar-benar halal. Jadi tetap dilanjutkan, mengingat pentingnya vaksin tersebut,” pungkasnya. (Ed/KN)

Berita Terkait

Hadiri Musrenbang di Melawi Wagub Kalbar di Agendakan Ngopi Santai di Thar-Shoek Kopitiam
Buka Kegiatan Pesparawi, Wagub Kalbar : Semoga Hasilkan Insan Gerejawi Berprestasi
Kontingen Pesparawi Perkanlkan Ciri Khas Budaya Daerah Dengan Karnaval
Apel Pelar Pasukan, Pastikan Pelaksanaan Pesparawi Berjalan Aman
Serahkan 11 Ekor Sapi Qurban, Bupati : Semoga Menjadi Pemacu Dalam Berkurban
Launcing Listrik 24 Jam, Dadi : Semoga Tidak Ada Lagi Desa Di Sayan Yang Gelap Gulita
Persiapan Pesparawi Ke-X Di Melawi Capai 80 Persen
Dikritik Soal Air Kotor dan Tak Lancar, Ini Jawaban PDAM Melawi

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 20:19 WIB

Hadiri Musrenbang di Melawi Wagub Kalbar di Agendakan Ngopi Santai di Thar-Shoek Kopitiam

Senin, 26 Juni 2023 - 23:35 WIB

Buka Kegiatan Pesparawi, Wagub Kalbar : Semoga Hasilkan Insan Gerejawi Berprestasi

Senin, 26 Juni 2023 - 20:03 WIB

Kontingen Pesparawi Perkanlkan Ciri Khas Budaya Daerah Dengan Karnaval

Senin, 26 Juni 2023 - 14:15 WIB

Apel Pelar Pasukan, Pastikan Pelaksanaan Pesparawi Berjalan Aman

Senin, 26 Juni 2023 - 11:20 WIB

Serahkan 11 Ekor Sapi Qurban, Bupati : Semoga Menjadi Pemacu Dalam Berkurban

Berita Terbaru