SINTANG (kalimantan-news) – Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward melantik direktur PDAM Tirta Senentang periode 2018-2022 di Balai Praja komplek kantor Bupati Sintang, Sabtu (20/01/2018).
“Pergantian level direktur di PDAM Tirta Senentang menandakan PDAM terus berkomitmen untuk berkembang yang terus berusaha tetap eksis dalam era persaingan yang semakin ketat ini,” ujar dr. Jarot.
Bupati Sintang mengingatkan bahwa PDAM selain berorientasi pada layanan publik juga berorientasi profit dan mengusahakan pembangunan air bersih yang berkelanjutan dengan menjaga keseimbangan area dan sumber air baku yang sehat.
“Hal ini menjadikan kebutuhan untuk hadirnya figur pemimpin yang mampu memadukan ketiga tugas ini menjadi satu kesatuan yang positif,” kata dr. Jarot. “Inilah hasil seleksi terbuka yang kita adakan beberapa waktu lalu, bahwa dia yang terbaik harus ktia terima,” tambahnya.
Figur pimpinan PDAM yang baru diharapkan dapat melakukan transformasi dalam bidang sdm, institusi, manajemen yang berujung pada good corporate governance. Proses tersebut perlu memperhatikan pilar-pilar berikut, image untuk dikenal oleh konsumen, nilai-nilai dan tata kelola corporasi yang unggul dan profesional yang harus dipadukan dengan spirit Pemda, dewan pengawas dan masyarakat Sintang.
“Tantangan pengelolaan air bersih semakin berat ke depannya. Targetnya, tahun 2021 rumah tangga 4,5 % jadi 6,5%, air minum perpipaan dari 5.650 saluran rumah menjadi 10.000 saluran rumah,” ungkap dr. Jarot.
Jane Elisabet Wuysang, berencana akan berusaha mewujudkan apa yang dicitakan pemda Sintang dalam RPJMD. Peningkatan kapasitas jaringan dan kualitas yang semakin baik.
“Terkait dengan kenaikan biaya, saya harus melakukan cek dulu terhadap komponen pembiayaan, kita evaluasi dululah ya,” kata Jane. “Saya harus beradaptasi dengan situasi di sini. saya harus berusaha bersinergi dengan rekan-rekan di PDAM, OPD, cipta karya, dan terutama dengan Pemda Sintang,” katanya lagi usai acara pelantikan.
Sementara itu Helmi, selaku sekretaris dewan pengawas PDAM menyampaikan bahwa sebagai dewan pengawas, apa yang menjadi visi dan misi semoga dijalankan dengan baik, mengikuti aturan-aturan yang berlaku, harus mensinergikan antara karyawan, dewan pengawas, dan pelanggan, kata Helmi.
“Berhubung kami perpanjangan tangan pemerintah kami akan mengawasi hal-hal berkaitan dnegnan upaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, mensinkronisasikan hubungan yang baik antara karyawan, pemda dan pelanggan,” tambahnya.
Benny, salah seorang karyawan PDAM tirta Senentang di bagian distribusi mengatakan harapan yang senada dengan dewan pengawas.
“kami sebagai karyawan semoga direktur yang baru ini dapat lebih mengayomi kami di PDAM,” kata Benny. “Kami juga berharap perusahaan akan menjadi lebih baik dibawah kepemimpinan direktur yang baru ini,” tambahnya (HM/KN)
