SEKADAU – Kerusakan Jalan di tiga Kecamatan Belitang saat ini yang hampir tiap hari jadi bahan pembicaraan warga dari Belitang. Melihat kondisi jalan tersebut semakin parah membuat salah satu Anggota DPRD Sekadau Dapil 3 angkat bicara.
Wakil Ketua DPRD Sekadau, Jeffray Raja Tugam katakan, ya’ memang benar kondisi jalan di tiga Kecamatan Belitang saat ini rusak parah karna curah hujan yang cukup tinggi dan hampir tiap hari turun hujan.
Sebenarnya, tiap tahun kita anggarkan untuk peningkatan jalan di 3 Kecamatan Belitang, namun karna ruas jalan yang cukup panjang, tentu harus bertahap dan anggaran dari Pemerintah juga tidak bisa sekaligus,” ujarnya Selasa, 6/2/18.
Bahkan, tahun ini sudah dianggarkan 19 Milyar dari simpang SP 2 Maboh Permai-Kumpang Ilong dan Kumpang Ilong- Balai Sepuak 14 Milyar,” imbuhnya.
Dalam hal ini, pihak Perusahaan Perkebunan yang ada di Belitang juga harus tanggap, supaya membantu pihak Pemerintah memperbaiki ruas jalan yang rusak parah.
Karna, ada beberapa titik ruas jalan dari SP 2 Maboh Permai menuju Balai Sepuak yang rusak parah dan hampir tidak bisa dilewati oleh kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.
” Sudah dianggarkan, tapi kan harus menunggu proses pelelangan baru bisa dikerjakan,” kata Jeffray.
Terima kasih kepada masyarakat atas kritikan dan sarannya karna ini sebagai masukan bagi Pemerintah Daerah.
Ia menambahkan, menyikapi kerusakan jalan di Belitang, memang ada rencana pihak DPRD dari Komisi B untuk mengundang pihak Pemkab agar lewat Bupati Sekadau pihak Pemkab bisa menghubungi beberapa Perusahaan di Belitang untuk menangani kerusakan jalan tersebut.
” Karna apabila dibiarkan, tidak menutup kemungkinan akses jalan ke Belitang akan terputus dan bisa lumpuh total,” ujarnya.
Hal ini juga akan berpengaruh pada perekonomian masyarakat disana, harga barang dan kebutuhan lainnya juga langka dan mahal apalagi bila ada masyarakat yang sakit tentu sangat sulit karna transportasi tidak lancar. (AS/KN)
