Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PP-KB) Kabupaten Kapuas Hulu menyiapkan sekitar 1.000-an orang untuk melakukan pendataan keluarga yang berlangsung sebulan penuh, 1 – 31 Mei 2015. <p style="text-align: justify;">Kepala Kantor PP KB Kabupaten Kapuas Hulu, Martha Banang saat dihubungi di Putussibau, Senin, menyatakan setiap petugas akan berkoordinasi dengan pengurus RT dalam melakukan pendataan keluarga, yang peluncurannya dimulai dari pendataan keluarga Bupati Kapuas Hulu AM Nasir, Minggu kemarin (3/5).<br /><br />Martha menjelaskan, setiap KK dihargai Rp4 ribu bagi petugas pendataan, hanya saja untuk manajer pendataan tingkat kecamatan dan desa tidak ada insentifnya, karena dana untuk mereka memang tidak tersedia.<br /><br />"Anggaran di PP dan KB sangat kurang, bahkan ada setingkat kepala seksi yang tidak ada kegiatan karena tidak ada anggaran. Namun saya berharap mereka bisa kerja maksimal," ujarnya.<br /><br />Di daerah lain, menurut Martha masih mendapat dana bantuan dari pemerintah pusat dan daerah, tetapi di Kapuas Hulu karena PP dan KB baru dibentuk anggarannya masih terbatas.<br /><br />"Data pendataan keluarga itu, nantinya bisa digunakan oleh semua kalangan dan tergantung peruntukannya," ujarnya.<br /><br />Untuk Putussibau Kota dan Putussibau Utara melibatkan 123 petugas pendataan.<br /><br />Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu, A M Nasir mengatakan, data kependudukan yang valid sangat penting karena sampai hari ini masih ada perbedaan data antara Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, BPS dan data PP dan KB Kapuas Hulu.<br /><br />"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu agar proaktif dalam pendataan ini. jika merasa belum di data agar segera melapor ke instansi terkait dalam hal ini PP dan KB," ujar Nasir.<br /><br />Untuk mendapatkan data yang akurat, Nasir meminta petugas pendataan bekerjasama dengan ketua RT setempat. Karena yang lebih mengetahui warganya adalah RT atau desa setempat.<br /><br />"Saya meminta petugas pendataan pastikan semua keluarga di Kapuas Hulu terdata. Tujuan pendataan ini agar tersedia data keluarga ‘by name by address’," katanya. (das/ant)</p>
