MELAWI – Salah satu rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Tahun Baru Imlek 2569 tahun 2018 ini di Melawi, Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Melawi berbagi kasih kepada masyarakat khususnya Lanjut Usia (Lansia) etnis Tionghoa diseputaran Kota Nanga Pinoh. Hal tersebut sebagaimana perayaan tahun-tahun sebelumnya Imlek selalu dilengkapi dengan tradisi pembagian angpao.
“Bagi masyarakat Tionghoa, pembagian angpao tersebut sebagai simbol dan permohonan, semoga diberi rezeki yang lancar. Kami meyakini dengan membagikan angpao di Tahun Baru Imlek, rezeki akan bertambah lancar,” ungkap Ketua MABT Melawi, Taufik disela-sela safari Imlek, kemarin.
KetuaMABT didampingi sejumlah Pengurus lainnya melakukan safari Imlek untuk mengunjungi dan membagikan angpao tersebut. Sejumlah warga Lansia yang dikunjungi Pengurus MABT Melawi diseputar Kota Nanga Pinoh antara lain ke kediaman Hamoi, Lie Thit Siong yang merupakan Ketua Klenteng Fuk Tetchi, Bong Kiuk kui, Kim Cen dan Sin Sin Cen serta sejumlah warga Lansia lainnya.
Taufik mengatakan, bahwa tujuan utama pihaknya untuk mengunjungi para Lansia adalah sebagai bentuk silaturrahmi dan penghormatan kepada oran tua, sehingga kalangan para Lansia tersebut juga turut merayakan suka cita Imlek.
Lebih lanjut Taufik menjelaskan, pemberian angpao atau tali kasih tersebut menyasar kepada warga Lansia berjumlah sekitar 70 orang yang sudah berusia 75 tahun ke atas, baik Lansia laki-laki maupun perempuan berdomisi khususnya di Kota Nanga Pinoh.
“Kita memberikan angpao ke orang tua kita yang sudah lanjut usia. Angpao dimaknai dengan saling berbagi antar sesama. Kunjungan seperti ini sudah dua kali kami lakukan dari MABT, pertama dilakukan pada tahun 2010 lalu,” jelas Taufik.
Selanjutnya kata Taufik, selain mengunjungi para Lansia tersebut, pihaknya juga akan mengadakan acara khusus untuk menghibur para orang tua tercinta di lapangan basket Perbasi Nanga Pinoh, mendatangkan artis ibu kota Hends Wen Xing/Hen-Hen dan Yang Yunyun, Kamis malam (22/2).
Disela-sela kunjunga itu juga, Pengurus Bagian Devisi Manula MABT Melawi, Sinsin, menambahkan soal kunjungan pihaknya kepada para Lansia ini, memaknai pemberian angpao adalah sebagai bentuk ucapan doa kemakmuran serta kebahagiaan dan mendoakan orang tua dari anak cucu, agar semuanya makmur dan sejahtera dalam hidup.
Sinsin menjelaskan, pemberian angpao juga merupakan sikap teladan disetiap orang untuk memberikan perhatian kasih sayang dan bentuk kepedulian terhadap orangtua yang sudah Lansia.
“Semua ini menunujukkan satu kata “bakti” yang merupakan salah satu dari delapan bagian kebajikan ajaran orang suci. Dari semua kebaikan manusia, kata “bakti” menempati urutan nomor satu,” ujarnya.
Sementara itu, Li Fai Kuet, mewakili keluarga Sin Sin Cen, salah seorang penerima angpao, merasa senang dan bahagia atas kunjungan MABT Melawi ke kediaman keluarganya.
“Bukan besaran angpao yang kita lihat, namun bentuk kunjungan kasih sayang dari anak cucu kepada orang tua ini yang perlu dilestarikan atau dipertahankan, sebagai simbol penghormatan kepada orang tua kita,“ ungkapnya.
“Mudah-mudahan tradisi ini setiap perayaan Tahun Baru Imlek, pihak MABT maupun masyarakat Tionghoa yang sudah sukses di Melawi dapat berbagi rezeki kepada para orang tua Lansia kita melakukan hal yang sama,” harapnya. (Edi/KN)
