Sebanyak 68 Desa di Serawai-Ambalau Belum Menikmati Listrik Negara

- Jurnalis

Jumat, 19 Maret 2021 - 18:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zulkarnain

i

Zulkarnain

SINTANG, KN – Masyarakat di Kecamatan Serawai – Ambalau mengaku iri dengan kondisi pembangunan di wilayah Pulau Jawa, terutama soal listrik. Di Pulau Jawa itu hampir seluruh desanya telah menikmati tenaga listrik dari PT PLN Persero.

“Contoh di Pulau Jawa ya, hampir semua desa masuk tenaga listrik. Mengapa Sintang, khususnya Serawai – Ambalau tidak?,” tanya Zulkarnain, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Jumat (19/3/2021).

Menurutnya, di Kecamatan Serawai ada 38 desa dan Ambalau ada 33 desa. Jika ditotalkan ada 71 desa untuk Serawai – Ambalau.

Mirisnya, tambah Zulkarnain, dari 71 desa yang ada di Kecamatan Serawai – Ambalau wilayah yang dialiri listrik dari PLN hanya tiga desa saja. Sisanya 68 desa, belum dapat menikmati listrik. Kondisi inipun sudah terjadi sejak puluhan tahun silam.

“Yang sudah menikmati listrik itu cuma pusat Kecamatan Serawai, Amblau, dan Tontang saja, sisanya belum,” ungkapnya.

Karena itu, Zulkarnain mendorong agar masyarakat dan pemerintah desa setempat untuk lebih proaktif dalam mengusulkan persoalan listrik untuk wilayahnya masing-masing.

Tanpa usulan, ungkap Zulkarnain, Pemerintah Kabupaten Sintang dan DPRD tidak bisa berbuat apa-apa. Namun, apabila sudah diusulkan melalui musrembang tingkat desa dan kecematan, maka persoalan itu dapat ditindaklanjuti.

“Kita siap mengawal dan mendorongnya agar desa-desa yang belum menikmati listrik dapat teraliri,” katanya.

Sebagai wakil rakyat, dirinya mengaku prihatin atas kondisi di wilayah Serawai – Ambalau. Sebab banyak persoalan yang belum terjawab hingga saat ini.

“Artinya, tidak hanya persoalan listrik saja, tapi pembangunan jalan dan jembatan pun juga dalam kondisi yang memprihatinkan,” pungkasnya.

Karena itu, Zulkarnain berharap Pemerintah Kabupaten Sintang dapat tanggap dengan kondisi yang terjadi di Serawai – Ambalau. Sebab warga yang hidup di sana juga adalah bagian dari rakyat Indonesia.

“Kalau bisa ya, adil dan merata pembangunannya. Karena Serawai – Ambalau juga bagian dari Indonesia,” pungkasnya. (TM)

Berita Terkait

Anggota DPRD Sintang Senen Maryono Ajak Korpri Terus Tingkatkan Profesionalisme di HUT ke-54
Senen Maryono Apresiasi Suksesnya Pelaksanaan Raimuna Wilayah Kalbar di Sintang
Ketua Komisi C DPRD Sintang Ajak Generasi Muda Mencintai Alam sebagai Rumah Kedua Kita
Ketua DPRD Sintang Tegaskan Prioritas Kesehatan, Pendidikan, dan Infrastruktur di Tengah Pemotongan Dana Pusat
Ketua DPRD Sintang Tegaskan Pemotongan Dana Transfer Pusat Tak Pengaruhi Gaji Pegawai
Ketua DPRD Sintang Apresiasi Sinergi Eksekutif dan Legislatif dalam Pengesahan APBD 2026
Laporan Badan Anggaran Berisi Rangkuman Hasil Evaluasi dan  Rekomendasi
Rapat Paripurna DPRD Sintang Berjalan Lancar Setelah Skor Dicabut

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 19:26 WIB

Anggota DPRD Sintang Senen Maryono Ajak Korpri Terus Tingkatkan Profesionalisme di HUT ke-54

Senin, 1 Desember 2025 - 08:39 WIB

Senen Maryono Apresiasi Suksesnya Pelaksanaan Raimuna Wilayah Kalbar di Sintang

Jumat, 28 November 2025 - 20:24 WIB

Ketua Komisi C DPRD Sintang Ajak Generasi Muda Mencintai Alam sebagai Rumah Kedua Kita

Jumat, 28 November 2025 - 20:04 WIB

Ketua DPRD Sintang Tegaskan Prioritas Kesehatan, Pendidikan, dan Infrastruktur di Tengah Pemotongan Dana Pusat

Jumat, 28 November 2025 - 19:57 WIB

Ketua DPRD Sintang Tegaskan Pemotongan Dana Transfer Pusat Tak Pengaruhi Gaji Pegawai

Berita Terbaru