Siapkan Produk Unggulan Untuk Pembukaan PLB Indonesia-Malaysia

oleh
oleh

Pembukaan Pos Lintas Batas antara Indonesia-Malaysia memang sesuatu yang dinanti-natikan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu terutama yang berada di daerah perbatasan, akan tetapi bukanlah suatu kebanggan yang berlebihan sebab Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dan masyarakatnya harus bisa mempersiapkan diri terutama untuk produk unggulan Kapuas Hulu. <p style="text-align: justify;">“Jangan sampai masyarakat jadi penonton, apa yag harus kita siapkan harus jelas, apalagi khusus produk unggulan khas Kapuas Hulu yang memiliki nilai jual tinggi untuk keluar Negeri,jadi kita jangan terlalu bangga dulu dengan rencana pembukaan PLB tersebut,” ungkap H. Wan Taufikorahman, saat ditemui baru-baru ini.<br /><br />Dikatakan Wan Taufik bahwa sektor yang harus dikembangkan yaitu sektor Perikanan  dimana potensi ikan air tawar Kapuas Hulu tidak kalah oleh ikan dari luar sana. Selama ini penangkaran ikan air tawar masih mendatangkan bibit ikan dari luar, padahal ikan air tawar yang ada di Kapuas Hulu juga memiliki nilai jual tinggi, seperti ikan semah, ikan jelawat, ikan belida apalagi untuk ikan arwana (siluk).<br /><br />Dijelaskannya, Kapuas Hulu memiliki banyak potensi yang bisa dikemas menjadi produk unggulan, misalnya saja olahan ikan seperti kerupuk. yang bisa dikemas sedemikian rupa untuk menarik perhatian akan tetapi tidak mengurangi cirri khas dan cita rasanya.<br /><br />“ Kerupuk itu jika dikemas dengan baik bisa memilikijuga nilai jual tinggi, karena itu makanan cirri khas Kapuas Hulu yaitu kerupuk basah, selain itu ikan semah merupakan ikan yang memiliki nilai jual tinggi dan rasanya juga tidak kalah dengan ikan dari luar sana, apalagi ikan Siluk, jika terus dikembangkan ada modal masyarakat Kapuas Hulu menjual produk unggulan ke luar Negeri,” timpalnya. <strong>(phs)</strong></p>