SINTANG, KN – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sintang menggelar Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) di Pendopo Bupati Sintang, Selasa 20 Juni 2023.
Musorkab ini dilakukan dalam rangka memilih Ketua KONI Kabupaten Sintang masa bakti 2023-2027. Dimana proses pendaftaran sebelumnya sudah dibuka dari tanggal 12-15 Juni yang lalu.
Proses pemilihan Ketua KONI Sintang cukup menarik, pasalnya yang mencalonkan diri hanya satu orang saja, sehingga bisa dikatakan melawan kotak kosong. Alhasil, M Chomain Wahab kembali menahkodai KONI Sintang periode 2023-2027 secara aklamasi.
“Saya sendiri didukung oleh 25 dari 38 Pengkab Cabang Olahraga yang ada di Kabupaten Sintang. Sehingga, berdasarkan tatib bila yang mendaftar hanya satu maka secara aklamasi menjadi Ketua KONI terpilih,” ucap Chomain.
Ia mengatakan, dalam waktu dekat dirinya akan menyusun struktur kepengurusan yang baru. Ia ingin nantinya bisa terpilih kepengurusan yang benar-benar kuat dan mengurus olahraga dengan hati.
“Setelah itu program-program kerja yang baik akan tetap kita lanjutkan dan program yang kurang baik akan kita tingkatkan lebih berkualitas. Ya, mudah-mudahan dengan terpilihnya Ketua KONI yang berlangsung secara aklamasi, semua pihak bisa menjadi satu dan bersatu padu membangun olahraga yang ada di Kabupaten Sintang,” harapnya.
Ia menilai sejauh ini dukungan Bupati Sintang dan dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang sudah sangat luar biasa untuk memajukan olahraga di Bumi Senentang.
“Di tahun pertama saya menjabat Ketua KONI, akan saya kirim seluruh Pengkab Cabang olahraga untuk mengikuti Kejurprov, nanti hasil dari Kejurprov, 3 besar yang meraih juara, itulah yang akan kita berangkatkan di Kejurprov selanjutnya,” jelasnya.
Maka dari itu, kata dia yang tidak meraih 3 besar tidak akan mendapatkan bantuan KONI untuk tahun berikutnya. Sehingga disitu akan terjaring mana cabang-cabang olahraga yang sudah siap membela nama Kabupaten Sintang pada Porprov.
“Jadi target kita untuk nama baik Kabupaten Sintang adalah porprov, kita akan menjaring di Kejurprov, 3 besar itu yang akan kita bina, sehingga mereka juga bisa merasa diberikan perhatian lebih, maka dia akan berlatih lebih giat untuk mendapatkan medali pada Porprov akan datang,” tutur Chomain.
Chomain juga mengatakan di Tahun 2024 mendatang, dirinya akan mencoba mendatangkan pelatih dari luar. Hal itu berguna untuk melakukan pelatihan pelatih dan pelatihan wasit, sehingga Pengkab-Pengkab bisa memiliki pelatih pelatih yang berstandar untuk mendapatkan hasil yang baik.
“Tentu harapan saya, kalau kita mengikuti Porprov, kalau kita mengirimkan 300 atlet, minimal 80 persen atlet itu membawa medali pulang ke Kabupaten Sintang, itu yang akan saya prioritaskan kedepan,” pungkasnya.
