Tiga Dara Ciptakan Model Pembelajaran Interaktif Dengan Teknologi Digital

- Jurnalis

Sabtu, 14 Juli 2018 - 06:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tiga Mahasiswa Universitas Negeri Malang Merancang Model Pembelajaran Baru

i

Tiga Mahasiswa Universitas Negeri Malang Merancang Model Pembelajaran Baru

MALANG – Gerak harmonis sederhana (GHS) adalah salah satu materi dalam pelajaran fisika yang diajarkan pada jenjang SMA sederajat pada siswa SMA kelas X semester genap. GHS adalah materi yang mempelajari tentang gerak bolak-balik benda melalui suatu titik kesetimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan.

Pemahaman yang baik atas konsep GHS dapat dijadikan dasar untuk mempelajari berbagai gerakan benda-benda yang diganggu dari posisi setimbangnya, fenomena gelombang makroskopis, dan fenomena kuantum.

Mengingat pentingnya GHS dalam kehidupan sehari-hari maka diperlukan pemahaman konsep dengan meminimalisir kesulitan Namun, permasalahan yang terjadi saat ini adalah siswa merasa sulit dalam memahami materi gerak harmonis sederhana.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun siswa telah diberikan pembelajaran dengan creative problem solving, namun siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami dan menemukan ide dari masalah yang diberikan.

Selain itu, berdasarkan observasi awal yang dilakukan oleh tim peneliti di SMAN 9 Malang, siswa mengaku pembelajaran fisika seringkali monoton, serta kurangnya aktivitas siswa menimbulkan kesan menegangkan dalam pembelajaran fisika, terlebih saat proses penilaian guru di kelas.

Mengatasi permasalahan tersebut tiga Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yaitu Badi’atus Sholihah (Fisika, 2015), Rani Wahyu Andani (Fisika, 2015), dan Izzatun Navis (Matematika, 2016) dibawah bimbingan Bapak Nurul Hidayat, S.Si., M.Si. merancang model pembelajaran baru.

Seperangkat model pembelajaran tersebut dinamakan dengan GATA-Fisika. Penelitian ini lolos seleksi pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 5 Bidang skim Penelitian Sosial Humaniora 2018.

GATA-Fisika sendiri menggunakan pendekatan permainan tradisional engklek yang dikemas secara menarik, dilengkapi dengan fenomena yang disajikan dalam teknologi macromedia flash. Tidak hanya melatih berhitung, pada GATA-FISIKA juga menekankan pemahaman konsep serta penumbuhan kerja ilmiah. Sehingga dapat memaksimalkan ranah kognitif, afektif, dan psikomotor siswa.

Keunggulan lain dari GATA-Fisika adalah membantu Guru agar dapat memberikan feedback langsung kepada siswa, sehingga materi bisa tersampaikan secara langsung dan utuh. Selain itu GATA-Fisika menekankan pada pentingnya arti kerjasama sebuah tim yang berguna untuk melatih budaya gotong royong antar siswa.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, GATA-Fisika terbukti mampu meningkatkan prestasi belajar siswa. Terakhir, Rani berharap nantinya GATA-Fisika bisa dikembangkan lebih lanjut dan diimplementasikan pada sekolah-sekolah di Indonesia. (Rls)

Berita Terkait

Marwandy Sampaikan Langsung Keluhan Warga Pedalaman Terkait Aturan Barcode dan Kuota Subsidi Kepada Menteri BUMN
Empat Dosen STT Khatulistiwa Sintang Ikuti Program Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP) 2025
Organisasi Masyarakat Sabang Merah Borneo Tolak Transmigrasi di Kalimantan
Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
Kuasa Hukum CV Enambelaspro Serukan Pengawasan Ketat Proses PKPU PT FAB (Ketua Porsche Club Indonesia)
Komisi V DPR RI Tinjau Standar Pelayanan Minimum di Sejumlah Ruas Tol Strategis Jakarta
Jelang Laga Kontra Jepang, Presiden Prabowo: Jangan Minder, Kita Bangsa Besar
PM Mark Carney Telepon Langsung Presiden Prabowo, Undang Hadiri KTT G7

Berita Terkait

Minggu, 7 September 2025 - 15:27 WIB

Marwandy Sampaikan Langsung Keluhan Warga Pedalaman Terkait Aturan Barcode dan Kuota Subsidi Kepada Menteri BUMN

Rabu, 23 Juli 2025 - 15:01 WIB

Empat Dosen STT Khatulistiwa Sintang Ikuti Program Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP) 2025

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:18 WIB

Organisasi Masyarakat Sabang Merah Borneo Tolak Transmigrasi di Kalimantan

Senin, 14 Juli 2025 - 19:58 WIB

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman

Senin, 30 Juni 2025 - 14:52 WIB

Kuasa Hukum CV Enambelaspro Serukan Pengawasan Ketat Proses PKPU PT FAB (Ketua Porsche Club Indonesia)

Berita Terbaru