Wartawan Tokoh Penentu Kepuasan Informasi Publik

oleh
oleh

Nama H Sutransyah tidak asing lagi di kalangan masyarakat Kalimantan Tengah. <p style="text-align: justify;">Dia bukan hanya menyandang status sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kalteng, tapi juga sering tampil di depan publik daerah kabupaten/kota di provinsi itu.<br /><br />Sutransyah bersama sejumlah pengurus PWI juga melakukan safari Ramadhan setiap tahun dengan niat silaturrahmi dan sekaligus mengamati kemajuan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah provinsi yang dijuluki Bumi Tambun Bungai dan Bumi Pancasila tersebut.<br /><br />Kegiatan seperti safari Ramadhan itu penting untuk meningkatkan hubungan silaturrahmi kemitraan dengan pejabat pemerintah kabupaten/kota, di samping mengamati hasil pembangunan. Hasil yang diamati dapat ditulis untuk mendorong mempercepat pelaksanaan pembangunan, katanya.<br /><br />Putra kelahiran tahun 1965 itu mengatakan, wartawan penyampai informasi publik. Kerjanya setiap hari mencari informasi dan disampaikan melalui media, sehingga wartawan sekarang dipandang sebagai tokoh penentu kepuasan publik terhadap kebutuhan informasi terkini.<br /><br />Semua itu terjadi seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi informasi yang semakin maju, yang menuntut pekerja di berbagai media mengikuti sikap kritis masyarakat dengan meningkatkan dan mendalami kemajuan informasi regional dan global.<br /><br />Wartawan sebagai tokoh di balik penulisan dan penyebaran informasi ke dunia luas, sesungguhnya memegang peranan penting untuk mengembangkan pemahaman masyarakat melalui pemberitaan yang disampaikan secara profesional seperti diamanahkan organisasi tertua di Indonesia itu.<br /><br />Untuk mewujudkan harapan tersebut diperlukan upaya peningkatkan kualitas dan profesionalisme wartawan melalui berbagai pelatihan seperi karya latihan wartawan (LKW), uji kompetensi wartawan (UKW), pelatihan jurnalistik dan sekolah jurnalistik Indonesia (SJI), katanya.<br /><br />Semua kegiatan yang sudah, sedang dan akan dilaksanakan PWI Cabang Kalteng, seperti UKW, kata suami Masriah itu, dimaksudkan untuk meningkatkan profesionalisme lebih 300 wartawan di provinsi terluas di Indonesia dan terdapat 14 kabupaten/kota tersebut.<br /><br />Bapak tiga putra ini mengatakan, wartawan yang lulus uji kompetensi akan menghindari terjadinya penyalahgunaan profesi, dan sebaliknya justru menegakkan kemerdekaan pers untuk kepentingan publik. Artinya, mereka menyampaikan informasi berita secara profesional.<br /><br />Wartawan profesional yang telah lulus uji kompetensi memahami Undang-Undang (UU) No.40 tahun 1999 tentang Pers dan kode etik jurnalistik. Wartawan profesional seperti ini yang dipandang sebagai tokoh penentu kepuasan masyarakat yang memerlukan informasi terkini. <strong>(das/ant)</strong></p>