SINTANG, KN — Raimuna Daerah Gerakan Pramuka Se-Kalimantan Barat yang digelar di Kabupaten Sintang pada Jumat, 28 November 2025, telah memasuki hari keempat. Pada kesempatan ini, peserta yang berasal dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar diajak untuk melakukan kegiatan bakti sosial dengan membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu.
Deddy Zulverdy, salah satu panitia yang mendampingi peserta dalam kegiatan pembagian sembako, menjelaskan bahwa pada hari Rabu, 26 November 2025, peserta sebelumnya telah membagikan 10 paket sembako. “Hari ini, sebanyak 28 paket sembako dibagikan secara gratis kepada warga yang membutuhkan. Peserta yang terlibat berasal dari 14 kwarcab kabupaten/kota se-Kalbar, dan mereka sangat antusias serta senang bisa berbagi dengan sesama,” ujar Deddy.
Ia menambahkan bahwa aksi sosial ini menjadi bagian dari agenda Raimuna Daerah 2025 yang bertujuan menanamkan nilai kepedulian sosial dan semangat berbagi kepada seluruh peserta. “Kegiatan ini tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi peserta untuk mempraktikkan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan nyata,” jelasnya.
Deddy menekankan bahwa kegiatan bakti sosial seperti ini dapat membangun rasa empati dan kepedulian sosial peserta. Para Pramuka tidak hanya membagikan paket sembako, tetapi juga belajar tentang pentingnya membantu orang lain serta memahami kondisi masyarakat di sekitar mereka.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin peserta Raimuna memahami bahwa kepramukaan bukan hanya tentang kegiatan fisik atau petualangan, tetapi juga tentang tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap sesama,” tambah Deddy.
Panitia Raimuna Daerah Se-Kalbar berharap kegiatan bakti sosial ini dapat menjadi agenda rutin dalam setiap penyelenggaraan Raimuna di masa depan. Selain mempererat persaudaraan antar peserta dari berbagai kabupaten dan kota, kegiatan ini juga diharapkan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar lokasi pelaksanaan Raimuna, sekaligus menumbuhkan budaya berbagi dan kepedulian sejak dini.
Dengan demikian, Raimuna Daerah 2025 tidak hanya menjadi ajang pertemuan dan pembelajaran bagi Pramuka, tetapi juga sarana nyata untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.














