Dinkes Banjar Bagikan 5.523 Kelambu Berinsektisida

Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan membagikan sebanyak 5.523 kelambu berinsektisida untuk mencegah nyamuk pembawa bibit penyakit Malaria. <p style="text-align: justify;">"Ribuan kelambu berinsetisida itu sudah dibagikan kepada warga khususnya yang tinggal di wilayah endemis Malaria," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Yasna Khairina di Martapura, Jumat (18/02/2011) <br /><br />Ia mengatakan, ribuan kelambu berinsektisida itu diserahkan melalui Pusat Kesehatan Masyarakat yang membawahi wilayah endemis malaria dan membagi-bagikannya kepada warga yang berhak menerimanya. <br /><br />Disebutkan, wilayah endemis malaria diantaranya Kecamatan Aranio dan Kecamatan Sungai Pinang yang letaknya berdekatan dengan kawasan hutan sehingga nyamuk pembawa bibit penyakit malaria banyak hidup di kawasan itu. <br /><br />Bahkan, kata dia, akibat gigitan nyamuk pembawa penyakit malaria itu membuat 18 orang warga yang tinggal di dua wilayah kecamatan itu meninggal dunia sehingga kasus malaria sempat menjadi kejadian luar biasa. <br /><br />"Kejadian luar biasa malaria ditetapkan pada 2010 lalu karena jumlah kematian mencapai 18 orang sehingga kami waspada agar tahun depan kasusnya tidak meningkat lagi melalui pembagian kelambu itu," jelasnya. <br /><br />Dikatakan, selain membagikan kelambu berinsektisida, pihaknya juga melatih kader malaria sehingga mereka memiliki pengetahuan mengenai pencegahan dan penanganan penyakit tersebut. <br /><br />Para kader yang dilatih adalah bidan sebanyak 80 orang dari total bidan 276 orang, analis 8 orang, dokter 18 orang, perawat 17 orang dan surveilance pengembangan pos malaria desa sebanyak 23 orang. <br /><br />"Melalui pelatihan kader diharapkan mampu mengurangi jumlah warga yang terserang malaria sehingga status KLB bisa diturunkan dan jumlah kasusnya juga turun," ujarnya. <br /><br />Ditambahkan, pihaknya siap mendukung program pemerintah yang mencanangkan Provinsi Kalsel bebas malaria pada 2020 melalui sejumlah program termasuk pembagian kelambu berinsektisida dan pelatihan kader. <strong>(phs/Ant)</strong></p>