Kasi Pelayanan Publik Perum Buloq Sub Divre wilayah III Sintang, Halfiq Handi Agus mengatakan bahwa untuk pendistribusian Raskin di 14 Kecamatan yang ada dikabupaten Sintang dalam setahun mendapat 5.660.280Kg pertahun. <p style="text-align: justify;">untuk periode januari sampai 9 Mei 2011 baru terealisasi mencapai 926.640 Kg, atau 16,37%, sementara yang belum terealisasi mencapai 4.733.640 Kg atau sekitar 83,63%.<br /><br />“Dari 14 Kecamatan tersebut rata-rata sudah mengambil jatah masing-masing, yang belum mengambil sama sejak januari 2011 adalah Kecamatan kayan Hulu, biasanya mereka langsung mengambil jatah sekali dalam tiga bulan, hal tersebut dilakukan karena pagunya kecil serta kondisi jarak tempuh yang jauh serta jalan yang tidak mendukung “ungkapnya kepada kalimantan-news saat diruang kerjanya, Selasa(10/05/2011).<br /><br />Ia mengatakan bahwa proses pendistribusian Raskin keDaerah Kecamatan tetap berjalan dengan lancar.<br /><br />“Dalam proses pendistribusian kita tidak ada mengalami masalah, namun yang menjadi kendala yang sering kita alami adalah karena kondisi infrastruktur jalan yang tidak memadai serta untuk pendistribusian melalui jalur sungai kendalanya hanya jika sungai dalam keadaan surut,"ungkap Agus.<br /><br />Agus juga mengatakan bahwa Masyarakat kabupaten Sintang yang menerima jatah raskin hingga pertanggal 9 mei 2011 berjumlah 31446 RTS(Rumah Tangga Sasaran-Red) dari setiap RTS tersebut mendapat jatah beras raskin 15 Kg setiap belannya. <br /><br />“Jika kita menyalurkan sesuai dengan data maka Masih Banyak masyarakat yang belum terdata, karena data penerima raskin dikabupaten Sintang masih menggunakan data tahun 2008, “ungkapnya.<br /><br />Tapi, lanjutnya, direncanakan tahun ini akan diadakan pemutahiran data oleh pihak Badan Pusat statistik Kabupaten Sintang, guna untuk mendapatkan data lebih Valid lagi guna untuk mendistribusikan raskin tersebut kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkannya.<strong>(phs)</strong></p>