Depot Logistik Kotabaru, Kalimantan Selatan, periode 2011 menargetkan dapat menyerap beras lokal sebanyak 4.000 ton untuk memenuhi kebutuhan beras untuk rumah tangga miskin di daerah itu. <p style="text-align: justify;">Kepala Dolog Kotabaru, Rony Hadianto, Sabtu (29/01/2011) mengatakan, target penyerapan tahun 2011 lebih tinggi dibandingkan dengan target tahun sebelumnya pada kisaran 3.000 ton. <br /><br />"Untuk pelayanan sebanyak 3.000 ton dan untuk stok akhir 1.000 ton," jelas Rony. <br /><br />Dia berharap dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sebesar Rp5.060 per kilogram, Dolog Kotabaru dapat memenuhi target pembelian beras dari petani lokal hingga 4.000 ton. <br /><br />Seperti biasa, untuk dapat merealisasikan penyerapan beras itu, Dolog Kotabaru akan melibatkan sejumlah pengusaha dan petani setempat. <br /><br />Tahun sebelumnya, sebagian beras yang diserap Dolog Kotabaru dikirim oleh pengusaha dan petani asal Berangas, dan beberapa sentra beras di Kabupaten Kotabaru, serta Batulicin, Pagatan, dan beberapa daerah sentra beras di Kabupaten Tanah Bumbu. <br /><br />Rony menambahkan, tujuan pembelian beras lokal tersebut salah satunya untuk menjaga harga beras petani agar tidak "jatuh" di bawah harga pasar. <br /><br />"Lazim terjadi setiap musim panen harga beras khususnya beras jenis lokal anjlok. Akibat rendahnya harga beras tersebut, petani menderita kerugian yang cukup besar," katanya. <br /><br />Agar harga tidak anjlok, pihaknya melakukan pengendalian harga melalui kerja sama dengan pedagang beras dan lembaga ekonomi pedesaan untuk membeli beras petani sesuai HPP. <br /><br />Jika target tidak dapat terpenuhi, Rony optimistis, bahwa harga beras lokal di atas harga HPP, hal itu menguntungkan petani. <br /><br />Namun pertanyaannya, lanjut dia, apakah petani lokal telah menikmati harga beras tinggi, atau harga beras tinggi itu hanya dinikmati oleh pedagang. <br /><br />Ia memperkirakan musim panen raya akan terjadi di Kotabaru dan tanah Bumbu sekitar Mei, namun mulai Maret Dolog berharap sudah mulai membeli beras petani. <br /><br />Sementara itu, periode 2008 Depot Logistik Kotabaru mampu menyerap 3.100 ton beras lokal untuk kebutuhan beras masyarakat miskin.<strong> (phs/Ant)</strong></p>