Kabupaten Kubu Raya menjadi pusat percontohan pelaksanaan "electronic goverment" wilayah Kalimantan oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia. <p style="text-align: justify;">"Ini menjadi kebanggaan bagi Kubu Raya yang baru berusia tiga tahun," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kubu Raya Yusran Anizam di Sungai Raya, Sabtu (26/02/2011). <br /><br />Menurutnya, pihaknya telah melakukan uji coba sistem electronic goverment (E-Gov) sejak tahun 2009 dan terus dikembangkan. <br /><br />Tidak hanya itu, sumber daya manusia untuk penerapan sistem tersebut juga terus diberikan pembekalan, agar seluruh sistem yang terkait E-Gov dapat diterapkan di seluruh kecamatan. <br /><br />Yusran menambahkan, dalam pelatihan tersebut, SDM Pemkab Kubu Raya pada dasarnya memiliki kemampuan. "Mereka bersemangat belajar bagaimana mengimplementasikan ke dinas, badan, satuan tempat mereka berkerja," katanya. <br /><br />Yusran menambahkan, sistem tersebut dapat bermanfaat membantu perencanaan termasuk mengatur kebijakan pekerjaan. <br /><br />"Kami terus dorong implementasinya. Alasannya, secara elektronik dapat diterapkan bupati, wakil bupati, kepala dinas, kepala badan dan bawahan," kata Yusran. <br /><br />Ia menjelaskan aplikasi sistem yang digunakan dapat dapat mengeluarkan disposisi, meski bupati berada di luar daerah seperti Jakarta atau kecamatan terjauh. <br /><br />"Aplikasinya membantu efisiensi, efektivitas, kecepatan, waktu dan biaya. Apalagi Kubu Raya dengan kondisi geografis terpisahkan antara laut dan sungai," kata dia. <br /><br />Informasi yang dihimpun mulai data sistem pendidikan, pertanian, pertenakan, pariwisata dan lain sebagainya dapat diketahui. <br /><br />Yusran melanjutkan, instansinya sudah memiliki, melakukan penyerapan dan pelaksanaan di lapangan. <br /><br />"Kita hanya perlu sosialisasi saja," tuturnya. <br /><br />Yusram berharap seandainya E-Gov positif dilaksanakan, jangan lagi ada birokrasi sibuk mengurus birokrasi karena informasi teknologi sudah menggantikan urusan administrasi tata kepegawaian dan lainnya. <br /><br />Dia juga mengatakan, sebagai langkah awal penerapan E-Gov di Kubu Raya saat ini pihaknya telah menyediakan jaringan untuk pelaksanaan lelang proyek secara on line. <br /><br />Hanya saja, Diskominfo Kabupaten Kubu Raya masih sebatas pengumuman lelang dan pemenang saja. <br /><br />"Untuk mengunduh kapasitas besar, tidak bisa dilakukan. Sebab, kapasitas bandwith kita terbatas hanya sekitar 2 mega hertz," ujarnya. <br /><br />Meski demikian, pada tahun 2011 ini, Diskominfo tetap akan mencoba proses pelelangan secara online. <br /><br />Pihaknya menargetkan tahun 2012 akan melakukan sistem on line untuk seluruh proyek. <br /><br />Pihaknya sendiri secara kelembagaan sudah membentuk tim pelaksana, kesiapan server, sarana komputerisasi termasuk akses internetnya. "Untuk sekarang baru sekitar enam SKPD dan dua kecamatan yang siap. Bertahap kita lakukan sampai akhir tahun 2011 semuanya selesai," kata Yusran. <strong>(phs/Ant)</strong></p>