Para pedagang kaki lima (PKL) yang akan menempati komplek Pasar Rawa Bangun Sanggau meminta pemkab Sanggau melakukan pembangunan jalan menuju komplek pasar tersebut. Karena dengan dibangunya jalan masuk, maka akan membuat banyak warga yang melintas dan berbelanja di Pasar Rawa Bangun. <p style="text-align: justify;"><br />Tuntutan para PKL yang selama ini berjualan disekitar Kota Sanggau tersebut muncul pada saat dilakukan pertemuan antara ratusan PKL yang akan dipindahkan ke Pasar Rawa Bangun. Dengan unsur pimpinan pemkab Sanggau yang dipimpin oleh bupati Sanggau Ir Setiman H Sudin secara langsung, dan dihadiri oleh SKPD terkait lainya.<br /><br />Rapat yang dimulai sekitar pukul 14.00 WIB tersebut berlangsung seru, pasalnya banyak pedagang yang sebenarnya enggan dipindahkan ke komplek Pasar Rawa Bangun. Karena mereka sudah pernah merasa menempati pasar yang dibangun pemkab Sanggau sekitar tahun 2001 yang lalu tersebut, namun karena tidak ada pembeli maka mereka kembali berjualan di jalan.<br /><br />“Kami meminta pemkab Sanggau membangun jalan masuk sesegera mungkin, agar kendaraan yang hendak keluar masuk wilayah tersebut tidak enggan. Kalau kondisi jalan seperti sekarang tidak segera diperbaiki maka kami pesimis bisa bertahan lama di Pasar Rawa Bangun tersebut,” ungkap seorang pedagang Petrus (30).<br /><br />Hal senada dikatakan pedagang yang lain Iwan (35), dirinya berharap pemkab serius ketika berniat memindahkan seluruh PKL yang ada di Kota Sanggau tersebut. Agar tidak hanya beberapa bulan pedagang menempati komplek pasar tersebut, namun setelah itu kembali berjualan di pinggir jalan karena merasa barang daganganya tidak ada pembelinya.<br /><br />“Dulu saya pernah enam bulan berjualan di Pasar Rawa Bangun mengikuti permintaan pemerintah, tapi selama itu pula saya merugi hingga modal saya pun ikut habis. Pada prinsipnya kita mendukung upaya relokasi, namun pemkab kita minta serius dan konsisten dengan pemindahan yang dilakukan. Dan jangan ada lagi pedagang yang berjualan di luar Pasar Rawa Bangun,” tandasnya.<br /><br />Pedagang lain Subar (50) mengatakan, pada dasarnya para PKL tidak membutuhkan bantuan modal dari pemkab dalam menjalankan usahanya. Yang dibutuhkan oleh para pedagang adalah tempat berjualan yang representatif sehingga barang-barang daganganya diminati oleh pembeli. Dan itu yang harus difikirkan oleh pemkab Sanggau ketika memindahkan PKL disekitar Kota Sanggau.<br /><br />Sementara bupati Sanggau Setiman H Sudin mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan secara matang rencana relokasi para PKL yang ada di Kota Sanggau ke komplek Pasar Rawa Bangun. Berbagai persiapan yang dibutuhkan sudah dilakukan, dan pemindahan akan dilakukan secara serempak pada Jumat (20/5) mendatang.<br /><br />“Kita pemkab sudah bulat untuk memindahkan semua PKL yang selama ini berjualan di tepi jalan ke Pasar Rawa Bangun pada tanggal tersebut. Dan kalau sampai pada tanggal tersebut masih ada pedagang yang berjualan di pinggir jalan maka kita akan tindak tegas. Saya perintahkan Pol PP dan Polisi untuk melakukan razia bagi mereka yang melanggar,” tandasnya. <strong>(phs)</strong></p>
