Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pancur Aji Sanggau Lukas Subardi SE mengatakan, sejak pasokan sumber air bersih dari Pancur Aji Sanggau berkurang beberapa pekan terakhir. Pelayanan air bersih untuk pelanggan PDAM di sekitar Kota Sanggau umumnya dan kawasan Sanggau Permai mengalami gangguan cukup serius. <p style="text-align: justify;">Hal tersebut dikatakan direktur PDAM Tirta Pancur Aji Sanggau Lukas Subardi, ketika dikonfirmasi kalimantan-news di ruang kerjanya. Dirinya mengatakan saat ini untuk suplai air bersih disekitar Kota Sanggau dan Sanggau Permai hanya bisa mengandalkan boster Sengkuang yang sumber air bersihnya berasal dari Sungai Sekayam.<br /><br />“Sejak berhentinya suplai air bersih dari tempat wisata Pancur Aji berhenti, kita kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih untuk dalam Kota Sanggau. Solusi yang kami berlakukan yakni membagi suplai dari boster Sengkuang untuk dalam kota dan Sanggau Permai. Makanya wajar kalau ada keluhan termasuk dari rumah dinas (rumdin) wakil bupati di Sanggau Permai yang mengeluhkan suplai air bersih yang mampet,” ungkapnya.<br /><br />Sementara untuk menghidupkan mesin di sekitar boster Sengkuang menurutnya, pihaknya terkendala krisis solar yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir. Solusi yang sudah diajukan untuk mendapatkan pasokan listrik dari PLN ke boster yang ada pun hingga kini belum terjawab sama sekali. Padahal kendala listrik menjadi solusi tunggal untuk memenuhi kebutuhan air bersih disekitar Kota Sanggau dan Sanggau Permai.<br /><br />“Kita sangat membutuhkan pasokan listrik dari PLN tersebut, mengingat kondisi mesin kita sudah sangat tua, selain itu kita juga kesulitan mendapatkan solar untuk menghidupkan genset yang ada. Karena mau tidak mau untuk mengambil sumber air bersih harus disedot dari sungai. Berbeda jika pasokan air dari Pancur Aji lancar yang tidak perlu dilakukan penyedotan,” tandasnya.<br /><br />Surat permintaan pasokan listrik dari PLN diungkapkan Lukas Subardi, sudah dilayangkan kepada pihak PLN sejak beberapa bulan terakhir. Termasuk kepada bupati Sanggau, wakil bupati Sanggau dan pihak-pihak terkait lainya, agar bisa diperjuangkan karena terkait kebutuhan air bersih masyarakat Kabupaten Sanggau secara keseluruhan. Sementara manager PLN Cabang Sanggau Arif Pramudya, ketika dikonfirmasi belum lama ini mengatakan pihaknya sudah menerima permintaan pasokan listrik dari PDAM tersebut. Dan pada prinsipnya tidak ada masalah terkait permintaan yang diajukan karena daya yang ada mencukupi. Hanya saja pihaknya masih melakukan survey lokasi yang akan dipasang jaringan listrik.<br /><br />“Secara otomatis kita harus membangun jaringan baru, dan tentunya harus dilakukan survey awal terlebih dahulu lokasi rencana pemasangan listrik. Kalau dari segi daya dan lainya sejauh ini tidak ada kendala, hanya tinggal menunggu proses yang harus kita lakukan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kita selesaikan,” ungkap Arif. <strong>(phs)</strong></p>
