Bupati Sekadau Pimpin Upacara Peringatan HUT Pemda Kalbar Ke 63

oleh

SEKADAU, KN – Memperingati HUT Pemda Kalbar Ke 63, Bupati Sekadau Rupinus memimpin upacara bendera di halaman kantor Bupati Sekadau Selasa (28/01/20).

Upacara diawali dengan pembacaan surat keputusan kementerian Dalam Negeri oleh Drs Sapto Utomo M.Si Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Sekadau nomor .S.52/10/50 tentang pembentukan daerah otonom Provinsi Kalimantan Barat,Kalimantan Selatan,dan Kalimantan Timur. Dilanjutkan dengan pengibaran bendera Merah Putih.

Dalam amanatnya, Bupati Sekadau membacakan amanat dari Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.

“Pada hari ini Selasa tanggal 28 Januari 2020 kita kembali dapat melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati hari ulang tahun Ke 63 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, pelaksanaan upacara ini sekaligus menjadi sebuah monumen untuk mengenang dan mengingat kembali segala usaha dan pengorbanan yang telah diberikan oleh para pejuang dan pemimpin bangsa serta Daerah ini yang telah berkontribusi besar terhadap pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat yang kita cintai dan banggakan ini.

-Peringatan terhadap hari jadi ataupun hari ulang tahun Pemerintahan Daerah yang dilakukan setiap tahun sesungguhnya bukanlah semata-mata dan rutinitas tanpa makna yang jadi kegiatan biasa tanpa arti dengan peringatan hari ulang tahun yang kita laksanakan pada hari ini setidaknya dapat dipandang pada dua sisi yang saling terkait dan berhubungan satu sama lainnya, di sisi pertama peringatan hari ulang tahun ini dapat refleksi terhadap apa yang telah kita lalui telah kita lakukan dan telah kita capai pada tahun yang lalu kita diharapkan mampu belajar mengambil hikmah dari setiap pengalaman yang telah terjadi sebagai bekal lebih baik disisi lain juga dapat dipandang sebagai sebuah dan untuk lebih baik dan lebih tinggi dari pengalaman yang dirasakan di masa lalu harus menjadi pembelajaran dan positif mendorong peningkatan kinerja Guna mencapai kemakmuran dan keadilan bagi seluruh Kalimantan Barat.

-Jalan provinsi Kalimantan Barat yaitu terwujudnya kesejahteraan pada peringatan 63 tahun Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang bertema tingkatkan kualitas pelayanan publik bangun kebersamaan dalam keberagaman dan Kalimantan Barat sejahtera tingkatkan kualitas pelayanan publik lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatnya setiap elemen harus menyadari bahwa tuntutan dan kebutuhan pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah senantiasa bergerak dinamis dan akan semakin tinggi seiring dengan perkembangan lingkungan strategis persaingan global perkembangan teknologi informasi hingga meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat dan pelayan yang bersifat biasa harus ditinggalkan dan diganti dengan pola-pola yang inovatif dan responsif mampu memaksimalkan peluang perkembangan teknologi dan informasi untuk meningkatkan kinerja individu atau organisasi serta mampu menciptakan lompat dan lompat yang lebih baik untuk itu melalui momen hari ulang tahun ini saya ingin mengajak kita semua yang telah berkomitmen untuk membangun kalimat agar selalu siap menyimpan itu tersebut dengan sumber daya manusia berkualitas kompetensi profesional dan memiliki integritas serta inovatif dalam menjalankan setiap tugas dan fungsi yang diemban sebagai seorang aparatur sipil negara sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing selanjutnya pada bangun kebersamaan dalam keberagaman gambarkan tentang kehangatan dan keharmonisan dengan agama di tengah derasnya ancaman disintegrasi bangsa sebagai dampak negatif dari perkembangan teknologi informasi yang semakin tidak terpenuhi dan selalu memiliki cara untuk dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan selalu ingin memecah belah bangsa Indonesia yang kita cintai ini sedangkan pada kalimat terakhir menggambarkan tentang cita-cita yang jadi harapan dan tujuan dari pembangunan di Kalimantan Barat yaitu Kalimantan Barat yang sejahtera dan hadirin sekalian yang saya hormati Dalam usia yang sudah cukup banyak prestasi yang telah dicapai oleh pemerintah provinsi Kalimantan Barat sebuah bagian dari proses pembangunan yang berkelanjutan untuk ini saat ini telah sampaikan sebelumnya adalah peningkatan indeks pembangunan manusia IPM struktur pembangun yang telah diraih peningkatan jumlah desa yang ada di Kalimantan Barat dari semula hanya 1 Desa Mandiri saat ini ada 83 kabupaten yang saat ini sudah terbebas dari Desa sangat tertinggal yaitu Kabupat Sanggau kabupaten, Mentawai, dan kabupaten Kayong Utara.

– pemerintah untuk meningkatkan profesionalisme dan skill manusia agar mampu bersaing dan masuk pasar pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan pekerja dengan upah yang dibayarkan sertifikasi pada sektor transportasi dilakukan pada daerah termasuk mendukung kabupaten di Kalimantan Barat sehingga dapat menjadi kekuatan perekonomian Kalimantan Barat dari sektor Kesehatan provinsi Kalimantan Barat juga telah berkomitmen untuk terus memperbaiki akses pelayanan kesehatan salah satunya melalui Rumah sakit Umum Daerah 6 lantai di Pontianak akan menjadi salah satu yang berkualitas dan sektor lingkungan hidup terus diupayakan peningkatan kualitas lingkungan hidup yang menjadi perhatian dalam hal ini pemerintah telah berkomitmen yang telah merencanakan gedung kantorpemekaran provinsi Kapuas raya sebagai bagian dari upaya mempercepat proses pembangunan di seluruh wilayah Kalimantan Barat Indonesia.
namun sebaliknya dapat menjadi motivasi untuk terus berkarya demi kemajuan Kalimantan Barat yang semakin baik Pemerintah provinsi Kalimantan Barat juga sangat menyadari bahwa dalam melaksanakan pembangunan tidak akan bisa dilaksanakan sendiri partisipasi aktif Dari berbagai pihak dan komponen masyarakat Kalimantan Barat termasuk pihak legislatif oleh karena itu saya ingin mengajak semua elemen masyarakat di Kalimantan Barat termasuk Pemerintah kabupaten dan kota untuk bersama-sama dengan pemerintah provinsi Kalimantan Barat dapat saling membangun Kalimantan Barat agar lebih maju lagi hadirin yang saya hormati demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan Semoga apa yang telah kita capai dapat kita laksanakan di Kalimantan Barat dan senantiasa oleh Tuhan Yang maha esa di provinsi Kalimantan Barat”.

Penulis: Meliamus Acil