Dinas Pendidikan Bangkalan, Madura, Jawa Timur akan menerjunkan sebanyak 400 pengawas dalam pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA dan sederajat yang akan berlangsung pada 18 April sampai 21 April 2011. <p style="text-align: justify;">Dinas Pendidikan Bangkalan, Madura, Jawa Timur akan menerjunkan sebanyak 400 pengawas dalam pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA dan sederajat yang akan berlangsung pada 18 April sampai 21 April 2011.<br /><br />"Ada sebanyak 400 orang yang akan mengawasi pelaksanaan UN nanti. Mereka terdiri dari guru sekolah, yang nantinya akan saling tukar dalam mengawasi," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Mohni, Kamis.<br /><br />Mohni menjelaskan para pengawas tersebut bertugas untuk mengawasi siswa saat mengikuti UN mendatang agar mereka tidak melakukan sesuatu yang melanggar aturan seperti menyontek.<br /><br />Di samping itu, pengawas tidak boleh membaca koran atau melakukan hal lain yang bisa mengganggu konsentrasi peserta UN, seperti berbicara sesama pengawas.<br /><br />"Tugas pokok pengawas adalah mengawasi jalannya UN agar berjalan lancar," ungkap mantan Kepala Inspektorat Pemkab Bangkalan itu.<br /><br />Selain itu, menurut Mohni, pengawas tidak boleh datang terlambat ke sekolah saat UN nanti. Pengawas harus datang satu jam sebelum UN dimulai. Hal itu dilakukan supaya dalam melakukan pengawasan bisa optimal.<br /><br />"Kami tidak ingin ada pengawas yang terlambat datang ke sekolah saat UN, apapun alasannya. Pengawas harus datang ke lokasi minimal pukul 07:00 WIB. Sebelum soal dikerjakan, pengawas harus membacakan tata tertib terlebih dulu," paparnya.<br /><br />Lebih lanjut Mohni menjelaskan pelaksanaan UN kali ini, tidak akan begitu tegang jika dibandingkan dengan tahun talu. Sebab, nilai UN tidak sepenuhnya menentukan kelulusan siswa. Namun, nilai UN bobotnya hanya 60 persen untuk menentukan kelulusan.<br /><br />"Sementara 40 persennya dari nilai ujian sekolah dan rapot. Sehingga keriteria kelulusan tidak menggantungkan pada nilai UN 100 persen, tapi ada nilai lain. Kami berharap peserta UN lulus semua," katanya berharap.<br /><br />Adapun jumlah peserta UN tingkat SMA dan sederajat di Bangkalan sebanyak 5.860 siswa. Untuk siswa SMA yang mengikuti UN berjumlah 2.786 orang dari 19 sekolah penyelenggara.<br /><br />Sedangkan untuk siswa Madrasah Aliyah (MA) yang ikut UN sebanyak 1.740 anak dari 19 sekolah penyelenggara. Sementara SMK yang mengikuti UN sebanyak 1.334 orang dari empat sekolah penyelenggara.(Eka/Ant)</p>