Harga cabe rawit dan keriting di Palu, Sulawesi Tengah kurun tiga hari terakhir ini turun tajam dari sebelumnya. <p style="text-align: justify;">Harga cabe rawit dan keriting di Palu, Sulawesi Tengah kurun tiga hari terakhir ini turun tajam dari sebelumnya.<br /><br />Suyono, seorang pedagang di pasar Masomba Palu, Rabu membenarkan harga beberapa kebutuhan masyarakat terutama cabe mengalami penurunan cukup drastis.<br /><br />Misalkan, cabe keriting yang sebelumnya sempat naik mencapai Rp40.000,00/kg, kini turun menjadi Rp15.000,00/kg, dan cabe rawit dijual pedagang saat ini rata-rata Rp25.000,00/kg atau turun dari sebelumnya Rp60.000,00/kg.<br /><br />Ia mengatakan, harga cabe rawit pada pertengahan Februari 2011 sempat melonjak hingga mencapai Rp80.000,00/kg akibat stok menipis, sementara kebutuhan masyarakat meningkat.<br /><br />Dalam beberapa hari ini, katanya, suplai cabe dari petani ke pasar-pasar di Palu meningkat. Bahkan stok cabe di pasar saat ini cukup melimpah.<br /><br />Melimpahnya stok cabe di pasar karena musim panen sedang berlangsung. Petani di sejumlah sentra produksi seperti di wilayah Kabupaten Sigi dan Poso sedang panen cabe besar-besaran.<br /><br />Selama ini hasil panen petani di dua kabupaten itu banyak dijual ke pasar-pasar di Palu. Dan sebagian lagi dijual ke Kalimantan.<br /><br />Sikirman, seorang petani cabe di Kecamatan Dolo mengatakan, harga cabe turun saat panen raya berlangsung sehingga sangat merugikan petani.<br /><br />Para pedagang dari Palu datang membeli langsung cabe keriting ke petani dengan harga Rp10.000,00/kg, kemudian mereka menjual di pasar Rp15.000,00/kg.<br /><br />Padahal, dulu ketika harga cabe keriting di pasaran naik mencapai Rp40.000,00/kg, harga di tingkat petani berkisar Rp30.000,00/kg. (Eka/Ant)</p>
