Warga Desa Melingkat, Dusun Jantak 1, Kecamatan Kayan Hilir sangat mendambahkan sarana air bersih di desanya. Selama ini warga desa tersebut menggunakan air sungai Inggar untuk keperluan mandi, mencuci dan sebagainya, padahal air sungai yang dikonsumsi masyarakat sudah tidak layak lagi. <p style="text-align: justify;">Menurut Sabang, Kepala Dusun Jantan II, air sungai Inggar tidak dapat dipergunakan masyarakat, apabila tengah turun hujan.</p> <p style="text-align: justify;">"Bila musim hujan, ini air sungai menjadi kotor dan keruh," kata Sabang</p> <p style="text-align: justify;">Karena masyarakat masih nbanyak yang menggunakan air sungai tersebut, dirinya mengkhawatirkan akan bahaya penyakit yang kemungkinan besar timbul di masyarakat. Untuk itu dirinya mengharapkan agar di wilayahnya dibangun sarana air bersih untuk masyarakat. <br /><br />“Kami sangat mengharapkan agar pemerintah membangunkan sarana air bersih, seperti di pusat desa dan di Dusun Jantak II, ataupun dengan penyediaan sumur bor sehingga kualitas air yang dikonsumsi terjamin", jelas Sabang Kepala Dusun Jantak 1, pada kalimantan-news.com di sela kegiatannya di Sintang, Rabu, (19/01/2011).<br /> <br />Lebih lanjut ia mengatakan, memang sejak dulu, turun temurun warga menggunakan air sungai untuk kebutuhan setiap harinya . namun sekarang dengan adanya perusahaan sawit masuk kesana, airpun menjadi keruh dan tidak dapat di konsumsi lagi, oleh sebab itu kami mengharapkan kiranya pemerintah Kabupaten Sintang dapat memperhatikan dusun mereka. <strong>(das)</strong></p>
