Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Sintang, Herry Syamsudin merencanakan akan melakukan alih fungsi pasar tradisional yang terbengkalai. <p style="text-align: justify;">"Langkah itu kami lakukan agar bangunan yang sudah ada tersebut tidak terkesan mubazir dibangun," katanya di Sintang, Rabu (29/12/2010). <br /><br />Di Kabupaten Sintang tercatat ada tiga bangunan pasar yang sejak dibangun tidak difungsikan pemerintah karena tidak ada pedagang yang mau berjualan di pasar tersebut. <br /><br />Pasar-pasar itu adalah Pasar Sayur Dara Juanti, Pasar Melati dan Pasar Sayur Ladang yang semuanya berada di dalam Kota Sintang. <br /><br />Menurutnya, saat ini pihaknya sedang membahas alih fungsi pasar tersebut agar bisa dimanfaatkan masyarakat. <br /><br />"Nanti hasil pembahasannya akan kami sampaikan ke bupati sebagai bahan pertimbangan," kata dia. <br /><br />Ia mengatakan yang saat ini masih dikaji adalah kegiatan usaha apa yang kira-kira cocok untuk memanfaatkan bangunan pasar itu. <br /><br />"Bisa saja jadi warung kopi atau dijadikan lokasi untuk menampung pedagang kaki lima," jelasnya. <br /><br />Namun yang diharapkan adalah jenis usaha yang dipilh untuk memfungsikan pasar tersebut sangat diharapkan mampu menyedot daya tarik masyarakat untuk datang. <br /><br />"Ketika sudah difungsikan tentunya kita berharap ada transaksi di pasar itu sehingga orang yang menempatinya juga bisa betah," kata dia. <br /><br />Ia mengatakan, bagi pasar lainnya yang juga terbengkalai seperti pasar melati, ia mengatakan pasar itu akan segera difungsikaan sesuai dengan peruntukannya pada Januari 2011. <br /><br />"Saat ini masih sedang kita rehab dan diharapkan Januari 2011 sudah bisa berfungsi," ujarnya. <br /><br />Selain itu, saat ini Pemkab Sintang juga sedang membangun pasar baru lainnya seperti pasar di Masuka untuk relokasi pedagang di pasar sayur Sungai Durian yang masih dalam wilayah kota Sintang. <br /><br />"Selain itu kita juga sednag membangun pasar di kecamatan perbatasan yaitu di Senaning Kecamatan Ketungau Hulu dan Merakai di Kecamatan Ketungau Tengah," jelasnya. <br /><br />Saat ini pembangunan ketiga pasar tersebut sudah selesai sesuai kontrak yang harus diselesaikan sebelum akhir tahun, namun masih terkendala beberapa hal untuk pemanfaatannya. <br /><br />"Salah satu kendalanya adalah listrik karena memang Sintang kekurangan daya, tetapi tetap akan kita upayakan agar bisa cepat berfungsi," kata dia. <strong>(phs/Ant)</strong></p>













