Depo Pertamina Kotabaru, Kalimantan Selatan, siap menambah pasokan premium di daerah itu hingga kondisi normal menyusul terjadinya antrean panjang di setiap stasiun pengisian bahan bakar umum dalam dua pekan terakhir. <p style="text-align: justify;">Kepala Depo Pertamina Kotabaru Imam Hardjito, Selasa(14/12/2010) mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemasaran Pertamina Regional Kalimantan Selatan Heri Prasetyo, untuk menambah pasokan ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kotabaru.<br /><br />Imam menjelaskan, suplai premium di SPBU di Kotabaru dan Tanah Bumbu tidak ada pengurangan, bahkan sebaliknya terjadi penambahan sejak pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII di Kotabaru mulai 28 November.<br /><br />"Jika sekarang terjadi antrean panjang, itu hanya kepanikan masyarakat yang disebapkan dua faktor," tegasnya.<br /><br />Pertama, karena ada isu bahwa subsidi premium akan dikurangi, dan kedua, karena sejak pembukaan Porprov VIII di Kotabaru SPBU tidak lagi melayani pembelian premium dengan jerigen, sesuai permintaan panitia Poprpov.<br /><br />Namun demikian, tambah Heri, untuk mengatasi antrean panjang di setiap SPBU di Kotabaru dan Tanah Bumbu, Pertamina siap menambah kuota dari kondisi normal.<br /><br />"Berapapun kebutuhannya akan kami suplai, tetapi tolong ada pengawasan pendistribusiannya, agar tidak ada penimbunan oleh oknum," kata Heri.<br /><br />Imam menegaskan, pihaknya membawa kasus penimbun premium ke aparat penegak hukum, jika ada oknum yang mengambil kesempatan dalam kondisi seperti itu.<br /><br />Heri meminta masyarakat Kotabaru untuk tidak panik adanya isu pengurangan subsidi BBM, itu hanya terjadi di Pulau Jawa, untuk Kalimantan masih belum diberlakukan.<br /><br />Sementara itu, hingga saat ini Pertamina Kotabaru rata-rata mendistribusikan premium 180-210 kiloliter per hari untuk 14 SPBU di Kotabaru dan Tanah Bumbu.<br /><br />Selama Porpov VIII Kalsel 28 November hingga hari ini, Pertamina telah melakukan penambahan kuota kisaran 10-20 kl per hari.<br /><br />Untuk menghindari antrean panjang di SPBU-SPBU, Pertamina siap kembali menambah kuota sesuai yang dibutuhkan mulai Selasa (14/12) hingga kondisi normal.<br /><br />Wakil Bupati Kotabaru Rudy Suryana meminta Pertamina tidak tanggung-tanggung menambah suplai premium ke SPBU di Kotabaru.<br /><br />"Tolong Pertamina agar dapat menambah suplai premium sesuai kebutuhannya hingga kondisi normal, dan pedagang eceran kembali dilayani untuk membeli premium dengan menggunakan jerigen," tandasnya.<br /><br />Bahkan Rudy juga meminta SPBU beroperasi hingga 24 jam, agar keberadaan premium benar-benar normal dan tidak ada antrean.<br /><br />"Jika kran pembelian dengan jerigen dibuka, dan Pertamina menambah kuota, maka tidak akan ada atrean di SPBU," terangnya.<br /><br />Karena jika ini tidak segera diselesaikan, dikhawatirkan kondisi akan semakin buruk, karena premium di daerah kepulauan harganya melonjak cukup tajam. <strong>(phs/Ant)</strong></p>