Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalimantan Tengah, Sahrin Daulay, mengatakan, realisasi fisik dana alokasi khusus (DAK) kabupaten/kota se Kalteng tahun 2009 mencapai 98,71 persen. <p style="text-align: justify;">"Realisasi fisik DAK tahun 2008 kabupaten/kota se Kalteng 92,08 persen. Sedangkan realisasi fisik tahun 2009 melalui dana tugas pembantuan kabupaten/kota 95,25 persen dan tahun 2008 realisasi fisiknya 74,41 persen," katanya di Palangka Raya, Selasa. <br /><br />Dikatakan, permasalahan pelaksanaan DAK di kabupaten/kota sampai dengan triwukan IV anggaran 2010 adalah, di Kabupaten Lamandau untuk DAK pendidikan belanja modal pengadaan komputer tidak dapat dilaksanakan karena barang yang tersedia di pasaran tidak ada yang sesuai dengan spesifikasi. <br /><br />Infrastruktur jalan untuk peningkatan jalan negara dan desa Tri Tunggal hanya terealisasi 80 persen, karena terkendala cuaca, telah dilaksanakan pemutusan kontrak dan blacklist terhadap rekanan. <br /><br />Di Kabupaten Barito Utara, pada Dinas Pendidikan, petunjuk teknis untuk pengadaan alat peraga SD belum keluar sampai akhir tahun anggaran 2010, kegiatan akan dilanjutkan tahun anggaran 2011. <br /><br />Sedangkan di Kabupaten Seruyan, pada Disdikpora, juknis dari pemerintah baru diterima bulan Oktober 2010, sehingga banyak kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan mengingat keterlambatan waktu. <br /><br />Dijelaskannya, di Kabupaten Gunung Mas, seluruh DAK Dinas Pendidikan tidak terlaksana karena juknis belum lengkap, waktu mendesak karena juknis terlambat terbit dan pihak ketiga tidak siap. Begitu juga di Kabupaten Barito Timur, pada Dinas Pendidikan Nasional, adanya keterlambatan juknis dan spek alat atau bahan tidak ada. <br /><br />Di Dinas Pertanian, siring beton kolam dan cetak sawah tidak selesai dikerjakan karena genangan air yang tinggi atau banjir akibat curah hujan tinggi. <br /><br />Kemudian, sambung dia, permasalahan pelaksanaan dana tugas pembantuan kabupate/kota samai dengan triwulan III tahun anggaran 2010, di Kabupaten Katingan DIPA diterima menjelang akhir tahun, khususnya pada Dinas Pertanian dan ada kegiatan yang tidak dilaksanakan. <br /><br />"Ada kegiatan yang tidak dapat dilaksanakanJuknis tidak sesuai dengan kondisi lapangan, karena lahan yang akan ditanami terkena banjir," katanya. <strong>(das/ant)</strong></p>
