Terminal Antarprovinsi Di Kalsel Ditata Ulang

×

Terminal Antarprovinsi Di Kalsel Ditata Ulang

Sebarkan artikel ini

Terminal antarprovinsi Kalsel yang berlokasi di Banjarmasin kilometer enam atau bernama Terminal Induk Kilometer 6 akan segera ditata ulang karena sudah tidak layak lagi kondisinya. <p style="text-align: justify;">Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Banjarmasin, Rusdiansyah di Banjarmasin, Sabtu (22/01/2011), mengatakan , penataan itu dimaksudkan agar terminal terlihat bagus, indah dan nyaman bagi para penumpang yang berada di terminal tersebut. <br /><br />Selanjutnya, untuk saat ini Terminal Induk Kilometer 6 kondisinya dinilai sudah tidak layak disebut terminal antarprovinsi karena terlihat semerawut didalamnya sehingga angkutan pun enggan untuk masuk ke dalam terminal tersebut. <br /><br />"Pada tahun 2011 ini Terminal Induk Kilometer 6 Banjarmasin akan kita benahi agar terminal antar provinsi itu terlihat indah, rapi, nyaman bagi para penumpang yang ingin berpergian dan para sopir angkutan merasa enak untuk singgah kedalam terminal induk tersebut," ucapnya. <br /><br />Lanjut Rusdi sapaan akrabnya, sebelum dilakukan penataan terhadap terminal tersebut maka ada beberapa lahan yang perlu dibebaskan oleh pihak Pemerintah Kota Banjarmasin. <br /><br />Lahan yang dibebaskan itu terdapat rumah pemukiman warga yang tinggal didekat terminal induk tersebut, sehingga Pemkot Banjarmasin harus melakukan pendataan dan pendekatan terlebih dahulu sebelum melakukan pembebasan lahan. <br /><br />Menurut data yang ada pada Dinas Tata Pemerintahan (Tapem) Banjarmasin ada sekitar 21 KK yang lahannya akan terkena pembebasan guna penataan Terminal Induk Kilometer 6 Banjarmasin. <br /><br />"Ada sekitar 21 KK yang lahannya terkena pembebesan dalam program Pemkot Banjarmasin untuk melakukan penataan terhadap terminal induk kilometer 6 Banjarmasin," terangnya. <br /><br />Tapi, kata Rusdi, terkait pembebasan lahan milik warga yang ada di sekitar lokasi terminal itu sudah tanggung jawab pihak Tapem, kita hanya sebagai pelaksana nantinya dalam melakukan penataan terminal, ungkapnya. <strong>(phs/Ant)</strong></p>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.