Pihak pengelola Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Kalimantan Timur, menyiapkan dua buah kontainer sebagai tempat penampungan sampah di dalam kampus. <p style="text-align: justify;">Rektor Unmul Samarinda, Zamruddin Hasid, Kamis menyatakan bahwa disiapkannya dua peti kemas sebagai tempat penampunggan sampah di kampus itu sebagai upaya mendukung program kota bersih Pemerintah Kota Samarinda. <br /><br />"Sebagai lembaga pendidikan, kami juga berkomitmen menciptakan Samarinda sebagai kota yang bersih," ungkap Rektor Unmul Samarinda itu. <br /><br />Dua kontainer tempat penampungan sampah yang masing-masing berkapasitas enam meter kubik itu diharapkan dapat menampung produksi sampah yang dihasilkan dari aktifitas di kampus ternama di Kaltim tersebut. <br /><br />"Dengan jumlah mahasiswa dan dosen mencapai 33. 000 orang, tentunya sampah yang dihasilkan juga cukup besar sehingga kami berharap dengan adanya kedua kontainer itu akan mampu menampung produkis sampah yang dihasilkan oleh aktfitas di kampus," katanya. <br /><br />"Hasil studi banding kami di Universitas Brawijaya Malang, ternyata sampah disana didaur menjadi pupuk kompos, Kedepan, kami juga akan menerapkan hal yang sama sehingga produksi sampah itu bisa dimanfaatkan," kata Zamruddin Hasid. <br /><br />Sementara, Wali Kota Samarinda, Sjaharie Jaang menyatakan, mengatakan, inisiatif yang dilakukan Unmul Samarinda harus menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya termasuk perusahaan maupun masyarakat. <br /><br />"Masalah kebersihan, bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi masyarakat juga harus berperan sebagai penopang menciptakan kota yang bersih dan sehat. Jadi, langkah yang dilakukan Unmul dengan menyiapkan tempat sampah di dalam kampus merupakan sebuah teladan yang harus dicontoh lembaga pendidikan lainnya, termasuk perusahaan yang ada di Samarinda," kata Sjaharie Jaang. <br /><br />Wali Kota Samarinda itu berharap, dengan tersedianya tempat penampungan sampah di Unmul tersebut, beban sampah di Samarinda sedikit bisa teratasi. <br /><br />"Dengan tersedianya dua kontainer penampungan sampah di Unmul tersebut diharapkan dapat membantu mangurangi beban sampah yang selama ini menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi Pemkot Samarinda," katanya. <br /><br />"Saya berharap, masyarakat ikut berpartisipasi dalam menciptakan Kota Samarinda sebagai kota bersih dan rapi dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Pemkot Samarinda melalui Dinas Kebersihan telah menyiapkan tempat-tempat sampah yang setiap hari akan diambil oleh perugas Dinas Kebersihan selanjutnya dibawa ke TPA," kata Wali Kota Samarinda itu.<strong> (das/ant)</strong></p>
