JAKARTA, KN – Muncul gagasan untuk merilis cara pembelajaran daring (online) di tengah wabah virus Corona (Covid-19). Platform cara pembelajaran daring sangat diapresiasi Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian. Cara ini selain berkualitas kontennya juga memudahkan akses pendidilan bagi kaum marjinal.
Cara pembelajaran daring terungkap saat Komisi X DPR RI menggelar rapat dengar pendapat umum (RDPU) secara virtual dengan beberapa komunitas seperti Rumah Belajar, Ruangguru, Zenius, Quipper School, Kelas Pintar, dan Sekolahmu, Kamis (2/4/2020). RDPU secara virtual ini dipimpin Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda.
“Saya merasa sangat terkesan mendengar presentasinya. Teman-teman mitra ternyata sudah jauh lebih advance dari yang saya bayangkan. Bukan hanya dalam menghadirkan konten yang berkualitas tapi juga meningkatkan akses bagi kaum marjinal,” apresiasi politisi Partai Golkar itu.
Selain itu, Hetifah juga mengapresiasi adanya program-program penguatan guru dan orangtua. Tidak hanya siswa, ia juga menyerukan agar sistem pembelajaran ini diarahkan pula bagi guru dan orangtua. Program ini juga bisa menjadi inspirasi bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menghadirkan program-program serupa.
Legislator dapil Kalimantan Timur itu juga mendukung para mitra untuk mengakomodasi permintaan pembelajaran daring yang saat ini melonjak pesat. Baik DPR, pemerintah, dan rekan-rekan penggiat pendidikan, semua memiliki misi dan cita-cita yang sama untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
“Untuk memperluas akses dan melakukan pemerataan pendidikan ke seluruh Indonesia, pemerintah harus bekerja sama dan terus memberdayakan rekan-rekan swasta penyedia layanan edukasi. Tidak bisa kita lakukan sendiri, karena PR-nya besar,” tutup Wakil Ketua Umum Partai Golkar tersebut. (mh/sf)
Sumber Berita dan Poto
http://dpr.go.id
