SINTANG,KN—Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, mendorong pemerintah untuk melanjutkan pembangunan sejumlah jalan dan jembatan.
Hal itu diungkapkan oleh Alpius, juru bicara Fraksi PKB dalam pandangan umum fraksi atas Nota Keungan dan Raperda APBD Kabupaten Sintang tahun 2024.
“Mohon pada bupati sintang diminta untuk melanjutkan pembangunan rangka banja sungai inggar di desa sungai buaya di kecamatan, kayan hilir. Kemudian membangun kembali jembatan sungai mali, des sungai eman, kayan hhilir yang sudah roboh 2021 kena bencana banjir, sudah diperiksa BPBD sampai saat ini tidak ada tindak lanjutnya,” kata Alpius.
Selain infrastruktur jalan dan jembatan di Kayan Hilir, Fraksi PKB juga meminta pemkab Sintang untuk meningkatkan jalan desa Sumber Sari-Empura Ketungau Hulu.
Fraksi PKB juga sedikit menyinggung soal permasalahan perkebunan sawit dan sepakat mendukung dibentuknya panitia khusus. “Mengenai permasalahan perkebunan kelapa sawit, fraksi kebangkitan bangsa mengusulkan supaya membentuk pansus,” ujar Alpius.
Wakil Bupati Sintang, Melkianus mengatakan terkait dengan pembangunan jembatan rangka baja sungai inggar di desa sungai buaya Kecamatan Kayan Hilir merupakan usulan prioritas dan telah diusulkan bantuan rangka baja ke pemerintah pusat dan masih menunggu realisasi atas usulan tersebut.
“Sementara pembangunan kembali jembatan sungai mau di yang sudah roboh tahun 2021 karena bencana banjir telah diusulkan ke BNPB, namun sampai saat ini belum dapat terealisasi,” ujar Melki.
Mengenai peningkatan ruas jalan Desa Sumber Sari ke Desa Empura serta peningkatan jalan IKK kecamatan ketungau hilir, ketungau tengah dan ketungau hulu terlebih dahulu akan dilakukan inventarisasi dan pendataan untuk mengetahui tingkat kerusakan dan jenis penanganan yang tepat serta menghitung jumlah anggaran yang diperlukan.