Melawi, KN – Pelaksanaan Pilkada Melawi kini memasuki tahapan kampanye. Pasangan calon hingga berbagai relawan dan simpatisan pun mulai mengkanpanyekan jagoannya baik di dunia nyata hingga dunia Maya. Namun, hal tersebut jangan sampai membuat terjadinya perpecahan di masyarakat
Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Melawi, Kusmas Hadi Saputra berpesan, agar masyarakat tetap menjaga situasi tetap kondusif di seluruh tahapan Pilkada Melawi. Semua pihak diharapkan bisa saling menghormati dan memastikan Pilkada berlangsung dengan aman dan damai.
“Pasangan calon bupati dan wakil bupati Melawi sudah ditetapkan KPU. Tiga pasangan calon ini juga telah memperoleh nomor urut masing-masing. Kini tinggal masing-masing tim berupaya untuk meraih simpati dan suara rakyat Melawi,” katanya.
Ia mengingatkan, jangan sampai kita terpecah belah hanya karena beda dukungan dan beda Pilihan. Menjaga persahabatan dan silaturahmi harus terus dilakukan, walau mungkin berada dalam barisan yang berbeda.
“Sekali lagi saya sampaikan kepada semua Paslon dan Timses, selamat berjuang dan marilah kita bersama- menjaga keamanan dan kenyamanan daerah kita yang kita cintai ini,” pesannya.
Lebih lanjut Kusmas mengatakan, seluruh paslon yang maju tentunya bertujuan baik karena memiliki visi dan misi untuk membangun dan memajukan Melawi menjadi lebih baik lagi. Walau dalam sebuah kompetisi tentunya hanya ada satu pasangan calon yang akan terpilih dan menerima mandat dari masyarakat untuk memimpin Melawi.
“Saya menyampaikan selamat berjuang kepada semua pasangan calon yang ada. Selamat berdemokrasi dan tetap jaga persatuan dan kesatuan bangsa,” ucapnya.
Terpisah, Ketua Tim Koalisi Pemenangan Panji-Abang Ahmaddin (PANAH), Alexsius, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan jalannya Pilkada Melawi yang berlangsung pada Rabu, 9 Desember 2020 mendatang dengan partisipasi yang santun dan beretika.
Terkhusus, Alexius mengimbau kepada seluruh tim dan masyarakat pendukung pasangan PANAH untuk berpolitik yang santun, tidak saling mencela dan saling menyikut atau jangan sampai menyinggung pribadi paslon lain. “Berpolitiklah dengan santun, ciptakan Pilkada damai. Sikap santun sangat dijunjung tinggi,” katanya, usai mendampingi pasangan PANAH mengikuti acara Deklarasi Damai Pilkada Melawi, di Gedung Serba Guna Nanga Pinoh, Melawi, Sabtu (26/9).
Pria yang juga merupakan Anggota DPRD Melawi itu berharap, agar momentum kampanye bisa menjadi ajang untuk adu gagasan. Bukan dijadikan untuk menghujat atau menjelek-jelekkan paslon.
Langkah itu dinilai tak hanya menciptakan Pilkada Melawi yang damai, aman dan sejuk melainkan kontestasi demokrasi di Melawi lebih bermartabat dan berkualitas.
“Kita sepakat, bahwa tahapan kampanye bisa menjadi momentum penting memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat,” ujar politisi NasDem itu.
Lebih lanjut diakatakan, kepada seluruh tim sukses, relawan, simpatisan, partai politik hingga para paslon yang akan bertarung mengikuti kontestasi Pilkada Melawi 2020 ini untuk berkompetisi dengan sehat, saling adu visi dan misi, saling adu ide argumentasi dan adu gagasan dengan cara yang santun dan beretika.
“Melalui momentum deklarasi damai ini, saya harapkan bukan hanya seremonial saja, namun jadikan ajang menyamakan persepsi dan komitmen, sehingga penyelenggaraan pesta demokrasi Pilkada ini menjadi ajang politik yang berintegritas dan bermartabat, bebas dari kampanye hitam, bebas intimidasi, politik sara dan juga berita bohong,” pungkas. (Dir)